Doa untuk Memperbaiki Diri Sendiri: Memohon Bimbingan Allah
INDOZONE.ID - Doa merupakan salah satu bentuk ibadah yang penting dalam agama Islam. Salah satu doa yang paling sering diamalkan adalah doa untuk memperbaiki diri sendiri.
Doa ini membawa makna yang dalam, memohon bimbingan Allah untuk menjadi pribadi yang lebih baik dalam segala hal, terutama dalam perilaku dan akhlak.
اللَّهُمَّ اهْدِنِي لِأَحْسَنِ الْأَخْلَاقِ، لَا يَهْدِي لِأَحْسَنِهَا إِلَّا أَنْتَ وَاصْرِفْ عَنِّي سَيِّئَهَا لَا يَصْرِفُ عَنِّي سَيِّئَهَا إِلَّا أَنْتَ
"Allahummahdinī li ahsanil akhlaq. Lā yahdī li ahsanihā illä anta. Washrif 'annī sayyi'ahā. Lã yashrifu 'anni sayyi'ahā illä anta."
Doa ini artinya, "Ya Allah, bimbinglah diriku pada akhlak paling terpuji karena tidak ada yang dapat membimbing kepadanya kecuali Engkau. Palingkanlah aku dari akhlak yang buruk karena sungguh tidak ada yang dapat memalingkannya dariku kecuali Engkau."
Baca Juga: Keutamaan Doa Nabi Yunus: Pengakuan, Penyesalan, dan Permohonan Ampun
Doa ini menunjukkan kesadaran seseorang akan pentingnya memiliki akhlak yang baik. Dengan memohon bimbingan Allah, seseorang mengakui bahwa hanya Allah yang mampu memberikan petunjuk kepada akhlak yang terpuji.
Selain itu, doa ini juga mencerminkan keinginan untuk menjauhkan diri dari perilaku yang buruk, dan menyadari bahwa hanya Allah yang dapat melindungi seseorang dari hal-hal yang negatif.
Doa untuk Memperbaiki Diri Sendiri: Memohon Bimbingan Allah
Doa untuk memperbaiki diri sendiri adalah salah satu bentuk doa yang penuh makna dalam Islam.
Baca Juga: Doa Agar Istiqamah: Permohonan Kesetiaan dalam Kebaikan
Dengan mengucapkannya, seseorang meneguhkan tekadnya untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan memohon bimbingan serta perlindungan Allah dalam proses tersebut.
Doa ini mengingatkan kita akan pentingnya menjaga akhlak yang baik dan menjauhi segala bentuk perilaku yang merugikan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: HR Muslim