Tangkapan Layar Video Viral Tumpukan Sampah di Belakang Kantor Desa Rambipuji.
INDOZONE.ID - Video berdurasi 13 detik menunjukkan kondisi jalan di belakang Kantor Desa Rambipuji, Jember, tampak penuh dengan tumpukan sampah.
Video tersebut viral di medsos Facebook diunggah oleh akun bernama Info Warga Jember, dan medsos Instagram, yang diunggah oleh akun bernama @Jemberawesome.
Terkait hal itu, Kepala Desa (Kades) Rambipuji Dwi Diyah Setyorini mengaku sudah mengetahui perihal video tumpukan sampah yang viral tersebut.
Kata Kades Perempuan yang akrab disapa Ririn ini, tumpukan sampah itu berasal dari pelintas yang lewat jalan belakang Kantor Desa Rambipuji.
Baca Juga: Tragis! Wanita Ini Alami Stroke Setelah Pijat Kretek di Leher, Sekarang Kondisinya Lumpuh
"Iya memang banyak sampah di belakang kantor desa kami. Tapi itu bukan sampahnya kita, itu sampahnya orang lewat Jalan di Belakang Kantor Desa," kata Ririn saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Kamis (6/2/2025).
Jalan di belakang Kantor Desa Rambipuji banyak dilintasi oleh masyarakat. Jalan itu juga merupakan jalur alternatif masyarakat saat akan menuju ke Pasar Rambipuji, dan menuju ke Desa Pecoro maupun Desa Kaliwining.
"Sepengetahuan kami yang membuang sampah itu bukan warga sini (Rambipuji), tapi dari luar desa. Ya orang lewat tiba-tiba buang sampah itu. Pernah saya tugaskan keamanan desa untuk menjaga malam, sampah dibuang pagi. Pagi saya suruh jaga, malam buangnya. Sampai lelah kami memberikan himbauan," ulasnya.
Awal adanya tumpukan sampah itu, lebih lanjut Ririn menyampaikan, berada di lahan kosong belakang kantor desa.
Baca Juga: Viral Beredar Video Buaya Raksasa Mirip Godzilla di Australia!
"Kemudian saya bangun untuk dijadikan tempat parkir. Tapi bukannya jadi solusi. Sekarang malah dibuang di pinggir jalan, pagar kantor desa itu. Padahal tidak jauh dari sana ada makam, juga ada lokasi tempat pembuangan sampah sementara," ungkapnya.
Dari kejadian ini, lebih lanjut kata Ririn, pihaknya akan berkoordinasi dengan perangkat Kecamatan Rambipuji dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jember.
"Itu langkah upaya yang akan kami lakukan. Dulu juga pernah saya pasang spanduk (banner) himbauan untuk tidak buang sampah. Malah dirobek dan hilang," ucapnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Instagram/@Jemberawesome