Feromon yang dikeluarkan ini memiliki dua fungsi utama, memberi tahu kecoal lain agar tidak mendekati bahaya, serta menarik kecoa lapar untuk memakan bangkai kecoa tersebut.
Intinya, bau ini akan menarik lebih banyak kecoa untuk datang. bahkan, ketika kecoa menemukan tempat tinggal yang ideal, mereka akan menandai lokasi dengan bau feromon untuk menarik kecoa lainnya.
Meskipun membunuh kecoa dengan menginjaknya merupakan hal yang mudah, namun ini tidak disarankan karena menimbulkan berbagai risiko kesehatan dan malah memperbanyak jumlah kecoa.
Cara yang baik untuk mengendalikan kecoa di rumah adalah tetap menjaga kebersihan rumah, menghilangkan sumber air yang tidak terpakai, menutup celah atau retakan yang ada di dinding dan lantai, menggunakan bahan alami yang tidak disukai kecoa, seperti daun salam, minyak esensial peppermint, atau serai, dan larutan cuka-air, serta jika sudah parah sebaiknya memanggil jasa pembasmi hama.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Pestclinic.com