Fakta Ibu Trimah yang dibuang anaknya ke panti jompo karena sibuk (Instagram/juragan_99)
Seorang wanita lanjut usia (lansia) bernama Trimah mendadak ramai diperbincangkan warganet karena kisahnya yang diduga dibuang ketiga anaknya dengan alasan sibuk ke Panti Jompo Griya Lansia Husnul Khatimah, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang, Jawa Timur (Jatim).
Belum lama ini sebuah rekaman suara beredar di media sosial yang mengaku sebagai anak Ibu Trimah. Dalam rekaman itu, wanita yang enggan membeberkan identitasnya membantah bahwa Ibu Trimah dibuang, melainkan hanya dititip ke panti jompo.
"Sebenarnya tidak ada yang membuang. Sejak awal dia sakit (stroke), dia sudah diurusin oleh anaknya yang paling kecil," kata wanita dalam rekaman suara tersebut, seperti dikutip Indozone, Selasa (2/11/2021).
Dilansir dari beberapa sumber, berikut beberapa fakta mengenai Ibu Trimah yang diduga dibuang ketiga anaknya ke panti jompo hingga mendapat bantuan fantastis dari Juragan 99.
Berdasarkan pengakuan Ibu Trimah, alasan utama dirinya dititipkan di panti jompo karena kesibukan tiga anaknya.
Ketiga anaknya itu sepakat menyerahkan perawatan ibu mereka kepada Griya Lansia Husnul Khatimah dengan alasan tak sanggup merawat karena kesibukan masing-masing. Mereka bahkan tak mau terlibat dalam proses pemakaman kelak.
"Apabila orang tua kami meninggal dunia, maka kami menyerahkan proses pemakaman orang tua kami kepada Griya Lansia Husnul Khatimah." demikian penggalan surat pernyataan.
Saat sampai di panti jompo, kondisi fisik Ibu Trimah cukup memprihatinkan. Wanita berusia 65 tahun asal Magelang, Jawa Tengah itu harus dibantu dengan kursi roda ketika beraktivitas karena kedua kakinya mengalami kelumpuhan.
Baca juga: Potret Juragan 99 Bantu Ibu Trimah yang Dibuang ke Panti Jompo, Beri Bantuan Fantastis
Dalam surat pernyataan yang beredar, pihak panti jompo menyatakan bahwa mereka siap merawat Ibu Trimah hingga akhir hayat. Bahkan pihak panti sampai memberikan perhatian ekstra dengan merekrut seorang pegawai khusus untuk menemani Ibu Trimah beraktivitas.
Meskipun mengaku betah tinggal di panti jompo, tapi Ibu Trimah tetap berharap anak-anaknya akan menjemputnya.
Dalam rekaman suara tersebut, anaknya menceritakan bahwa Ibu Trimah kerap membuat ulah, seperti berantem dengan menantu atau cucunya saat tinggal dengan anaknya.
"Dia (Ibu Trimah) selalu bikin ulah, setiap hari berantem sama mantu dan cucunya. Sampai adik saya bingung harus bagaimana," kata wanita dalam rekaman tersebut.
Hal yang sama juga dirasakan oleh anak-anak Ibu Trimah lainnya. Hingga akhirnya mereka mengaku tak sanggup dan sepakat menitipkan ibunya itu ke panti jompo.
"Saya pun tidak mungkin bisa merawat dia karena dia juga sudah pernah bikin sakit hati suami saya. Suami saya juga mengancam, kalau mau urus orang tua saya, suami dan anak saya akan pergi dari rumah," sambungnya.
Alhasil, wanita itu dan dua saudaranya pun sepakat menyerahkan Ibu Trimah ke panti jompo sejak 27 Oktober 2021 hingga saat ini.
Kisah Ibu Trimah itu pun mendapat perhatian dari banyak pihak, salah satunya yakni pasangan pengusaha, Gilang Widya Pramana dan istrinya, Shandy Purnamasari.
Mereka mengunjungi Ibu Trimah dan membelikan sejumlah perhiasan dan bantuan tunai Rp100 juta beserta sembako untuk keperluan Ibu Trimah dan panti jompo.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: