Pemerintah Diminta Susun Program Nasional untuk Cegah Diabetes

Ilustrasi pemeriksaan diabetes.
INDOZONE.ID - Pemerintah diminta untuk menyusun program nasional untuk mencegah peningkatan kasus diabetes di masyarakat.

Menurut Menteri Kesehatan RI periode 2004-2009, Siti Fadilah Supari, tren peningkatan penderita diabetes di Indonesia terjadi sangat cepat.

Jika tidak diantisipasi, kata dia, pengeluaran pemerintah untuk mengatasi penyakit ini berpotensi akan membengkak.

"Pemerintah akan spend money lebih banyak jika penderita diabetes di Indonesia terus meningkat," kata Siti dalam sebuah acara di Jakarta, Jumat (24/11/2023).

Dia menjelaskan, fenomena angka diabetes di Indonesia mengalami peningkatan sangat signifikan dalam kurun waktu yang relatif singkat. Hal itu menunjukkan kekhawatiran yang besar terhadap kesehatan masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Boleh Enggak Sih Penderita Diabetes Konsumsi Gula Pasir sebagai Pemanis?

Berdasarkan data International Diabetes Federation (IDF), jumlah penderita diabetes di Indonesia pada 2021, meningkat pesat dalam 10 tahun terakhir.

Jumlah tersebut diperkirakan akan mencapai 28,57 juta orang pada 2045, atau lebih besar 47 persen dibandingkan dengan jumlah 19,47 juta orang pada 2021.

Siti menyebut, peningkatan tersebut tidak hanya mencakup segmen usia tertentu, melainkan juga menjangkau berbagai kelompok usia dari anak-anak hingga dewasa.

Pada golongan anak-anak, kata dia, kebanyakan kasus diabetes yang terjadi termasuk dalam kategori diabetes tipe satu.

Hal ini menunjukkan tren yang mengkhawatirkan terkait masalah kesehatan anak-anak yang semakin meningkat di Indonesia.

"Untuk diabetes tipe satu biasanya terjadi pada anak-anak sampai usia remaja," ungkapnya.

Baca Juga: Baru 21 Tahun, Pria Ini Kena Diabetes hingga Kaki Diamputasi

Pada tipe diabetes anak, lanjut Siti, memerlukan perhatian serius karena pengelolaan dan perawatan yang harus dilakukan jauh lebih intensif dan berkelanjutan.