5 Cara Menjaga Kesehatan Otak

Vitamin B memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan otak. (freepik.com)

INDOZONE.ID - Otak adalah organ yang terletak di dalam kepala manusia yang berfungsi mengontrol seluruh fungsi tubuh manusia dan salah satu organ yang paling vital dalam kelangsungan hidup manusia. 

Otak terdiri dari miliaran sel saraf, yang dilindungi oleh tempurung kepala (tulang yang membentuk kepala.

Otak terdiri dari 3 bagian: otak besar, otak kecil, dan batang otak.

Otak besar berfungsi untuk mengatur fungsi tubuh dalam mengontrol pemikiran, mengatur emosi, membaca, menulis, ingatan, ucapan, dan berbagai gerakan sukarela.

Otak kecil berfungsi mengatur motorik halus, keseimbangan dan postur tubuh. Sedangkan batang otak berfungsi untuk mengontrol pernapasan, detak jantung, dan saraf serta otot yang digunakan untuk melihat, mendengar, berbicara, berjalan, dan makan.

Baca Juga: Tanaman Herbal yang Ampuh Meningkatkan Daya Ingat dan Bikin Otak Cerdas

Begitu penting dan luar biasa fungsi otak pada setiap hidup manusia. Dari kita bangun pagi hingga mengakhiri aktivitas dan tidur kembali, semua butuh fungsi otak yang prima dan sehat.

Oleh karena itu, kita harus selalu menjaga agar otak kita selalu terhindar dari berbagai gangguan dan penyakit. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan otak kita antara lain:

Kesehatan otak sangat penting untuk menjaga fungsi tubuh secara keseluruhan. Namun, tidak semua makanan baik untuk otak. (freepik.com)

1. Menjauhi alkohol

Alkohol bersifat racun dan toksik bagi manusia. Maka dari itu, perlu menghindari minuman beralkohol untuk menjaga kesehatan otak kita.

Risiko kerusakan otak akan meningkat jika kita terlalu banyak meminum minuman beralkohol

2. Berhenti merokok

Rokok terbukti dapat menurunkan kemampuan kognitif dan mempengaruhi kesehatan otak. Selain itu, rokok juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan kanker.

Berhenti merokok adalah langkah awal untuk menjaga otak agar tetap sehat

3. Rutin olahraga

Orang yang memiliki penyakit kardiovaskular relatif lebih mudah terkena pikun. Karena, demensia berhubungan dengan permasalahan kardiovaskular.