cowo jogging (freepik/racool_studio)
INDOZONE - Jogging adalah salah satu bentuk latihan kardiovaskular yang baik untuk kesehatan, namun bagi orang dengan asma, kegiatan ini bisa menjadi tantangan tersendiri. Asma, yang merupakan kondisi kronis pada saluran pernapasan, dapat mempengaruhi kemampuan seseorang untuk berolahraga, termasuk jogging.
Namun, dengan langkah-langkah yang tepat, orang dengan asma tetap bisa menikmati jogging tanpa khawatir akan serangan asma. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu orang dengan asma saat jogging.
Menurut American Lung Association, melakukan pemanasan dan pendinginan sangat penting untuk mengurangi risiko gejala asma saat jogging. Pemanasan selama 6-10 menit dapat membantu melancarkan peredaran darah dan mencegah cedera.
Pemanasan ini bisa melibatkan peregangan ringan dan berjalan cepat. Setelah selesai jogging, lakukan pendinginan untuk mengembalikan detak jantung dan pernapasan ke tingkat normal. Pendinginan bisa dilakukan dengan berjalan santai dan peregangan otot.
BACA JUGA: Baca Juga: Mengenal Slow Jogging Indonesia: Komunitas Lari Lambat yang Seru dan Mengedukasi
Mengendalikan pemicu asma sangat penting saat jogging. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan:
Mencatat gejala asma dan kapan gejala tersebut terjadi dapat membantu dalam mengelola kondisi ini. Berikut beberapa langkah yang bisa diambil:
Mulailah dengan jogging intensitas rendah sampai tubuh beradaptasi. Ini bisa membantu mengurangi risiko serangan asma. Berikut beberapa tips untuk memulai dengan intensitas rendah:
Mengikuti rencana aksi asma dapat membantu dalam mengenali tanda-tanda awal serangan asma dan mengobati gejala dengan cepat. Berikut beberapa langkah yang bisa diambil:
Jika Anda merokok, berhenti merokok adalah langkah penting untuk mengendalikan asma. Merokok dapat memperburuk gejala asma dan meningkatkan risiko serangan asma.
Berhenti merokok dapat membantu meningkatkan fungsi paru-paru dan membuat jogging menjadi lebih mudah.
BACA JUGA: Tips Berhenti Merokok dan Vape untuk Menuju Hidup Lebih Sehat
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Medicalnewstoday.com, Healthline.com