Apakah Boleh Makan Buah Sebelum Tidur? Begini jawabannya

Ilustrasi makan buah. (Pexels/Anfisa Eremina)

INDOZONE.ID - Buah sering dipilih sebagai camilan sehat untuk menunda rasa lapar, terutama bagi mereka yang ingin menghindari makan nasi di malam hari.

Salah satu buah yang populer untuk ini adalah apel. Nutrisionis Vania S mengungkapkan bahwa buah-buahan, terutama apel, sangat baik dijadikan camilan karena kandungan nutrisi dan flavonoidnya.

“Flavonoid dalam makanan dapat mengurangi risiko berbagai penyakit, seperti diabetes dan kanker,” jelas Vania dalam laman dinkes.jogjaprov, dikutip Minggu (1/9/2024).

Baca Juga: Apakah Sarapan di Pagi Hari Itu Penting? Simak Penjelasannya

Meski demikian, ada banyak informasi yang menyebutkan bahwa makan buah di malam hari, terutama sebelum tidur, dapat berdampak buruk bagi kesehatan, seperti meningkatkan berat badan atau menurunkan kualitas tidur.

Vania menjelaskan bahwa makan buah tepat sebelum tidur sebaiknya dihindari karena dapat menyebabkan peningkatan insulin.

“Saya tidak menyarankan makan buah tepat sebelum tidur. Sebaiknya kita memiliki jadwal makan yang teratur. Misalnya, sarapan antara pukul enam hingga sembilan pagi, dan camilan bisa dikonsumsi antara pukul sepuluh hingga sebelas," kata Vania menjelaskan.

"Makan siang sebaiknya antara pukul dua belas hingga dua siang, dan makan malam antara pukul enam hingga delapan malam. Di antara makan siang dan malam, sekitar pukul empat hingga lima sore, kita bisa ngemil buah,” lanjutnya.

Baca Juga: 7 Hal yang Gak Boleh Dilakukan Sebelum Tidur, Apa Saja Ya?

Namun, Vania memberikan pengecualian bagi mereka yang bekerja lembur. Dalam situasi ini, camilan buah boleh dikonsumsi, tetapi tetap harus menjaga jarak waktu dengan waktu tidur.

“Misalnya, jika hari ini harus lembur dan baru bisa tidur jam satu malam, camilan bisa dikonsumsi jam sepuluh malam,” tambahnya.

Vania juga menjelaskan bahwa ngemil sebelum tidur bisa mengganggu kualitas tidur.

“Makan sebelum tidur bisa menyebabkan masalah pencernaan, tidur yang tidak nyenyak, dan bahkan memicu gerd,” tutupnya.