Meski bisa memudahkan pekerjaan jarak jauh, tapi tidak terlalu menguntungkan untuk otak. Otak manusia terprogram untuk interaksi sosial dan tatap muka.
Interaksi sosial mendorong pertumbuhan neuron dan memberi otak kita kesempatan untuk menjalin koneksi baru.
Salah satu studi Universitas Michigan menemukan, bahwa hanya 10 menit percakapan tatap muka setiap hari, menghasilkan peningkatan yang nyata dalam kinerja kognitif dan memori. Interaksi sosial juga mengurangi kesepian dan depresi, yang mengancam kesehatan otak.
Baca Juga: Berbagai Kebiasaan yang Berdampak Buruk pada Kesehatan Otak Eksternal
Carilah cara untuk mengatasinya dengan:
3. Lindungi Pendengaran
Orang sering mengabaikan bagaimana otak, telinga, memainkan peran penting dalam kesehatan kognitif.
Namun, jika dipikir-pikir, pendengaran adalah salah satu cara terpenting otak menerima informasi dari dunia luar.
Apa pun yang membuat informasi itu lebih sulit diproses, berarti otak harus bekerja ekstra keras untuk menyelesaikan tugasnya.
Baca Juga: Seberapa Banyak Memori Dapat Menyimpan Ingatan Lagu atau Musik di Otak?
Tidak mengherankan jika kehilangan pendengaran pada orang dewasa yang lebih tua dikaitkan dengan kemungkinan lebih besar terkena demensia .
Sayangnya, masalah pendengaran makin meningkat. Beberapa orang dewasa menunjukkan tanda-tanda gangguan pendengaran karena kebisingan, menjadikannya kondisi kesehatan kronis ketiga yang paling umum (setelah diabetes dan kanker).
Kita banyak berbicara tentang melindungi kesehatan kita tentang skincare, makanan sehat, olahraga, tetapi jarang membahas tentang melindungi pendengaran kita.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Pshycology Today