INDOZONE.ID - Kanker paru-paru merupakan salah satu jenis gejala yang paling umum dan serius, sering kali terdiagnosis pada tahap lanjut karena gejala awalnya yang tidak terlalu jelas.
Deteksi dini sangat penting untuk meningkatkan tingkat kelangsungan hidup, sehingga penting untuk mengenali tanda dan gejala awal kanker paru-paru.
Batuk yang tidak kunjung sembuh atau semakin parah seiring waktu, adalah salah satu gejala awal kanker paru-paru yang paling umum.
Batuk ini bisa kering atau menghasilkan dahak dan mungkin disertai darah, atau dahak berwarna karat.
Jika kamu mengalami batuk yang berlangsung lebih dari beberapa minggu, penting untuk segera berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan.
Nyeri dada yang memburuk saat bernapas dalam, batuk, atau tertawa, bisa menjadi tanda awal kanker paru-paru.
Nyeri ini mungkin bersifat menetap dan kadang-kadang bisa disalahartikan sebagai kondisi lain seperti penyakit jantung atau pneumonia.
Merasa sesak napas atau cepat lelah saat melakukan aktivitas yang sebelumnya tidak menimbulkan masalah bisa mengindikasikan kanker paru-paru.
Baca Juga: Wanita Ini Tiba-Tiba Alami Kebutaan Sebelah Ternyata Disebabkan Oleh Kanker Paru-Paru Ganas, Begini Penjelasannya
Gejala ini terjadi karena tumor mungkin menghalangi atau mempersempit saluran napas, atau cairan mungkin menumpuk di dada akibat kanker.
Penurunan berat badan yang tiba-tiba dan tidak dapat dijelaskan bisa menjadi tanda banyak jenis kanker, termasuk kanker paru-paru.
Hal ini terjadi karena sel kanker mengonsumsi sejumlah besar energi dari tubuh.
Merasa sangat lelah atau lemah tanpa alasan yang jelas bisa menjadi gejala awal kanker paru-paru.
Kelelahan ini bisa bersifat menetap dan melemahkan, mempengaruhi aktivitas sehari-hari dan kualitas hidup secara keseluruhan.
Perubahan pada suara, seperti serak, bisa menjadi tanda awal kanker paru-paru. Gejala ini muncul ketika kanker mempengaruhi saraf yang mengendalikan pita suara.
Infeksi berulang seperti bronkitis atau pneumonia yang tidak merespon pengobatan atau terus-menerus kembali bisa menjadi tanda kanker paru-paru.
Ini terjadi karena kanker dapat menghalangi saluran napas, membuat infeksi lebih mudah berkembang.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Verywell Health, Cancer.org