Kondisi paling umum yang menjadi pemicu terjadinya pankreatitis yaitu batu empedu dan konsumsi alkohol berlebihan. 1 dari 2 orang penderita pankreatitis akut merupakan peminum berat.
Gejala pankreatitis akut yang disebabkan oleh alkohol dapat dirasakan oleh penderitanya, antara 1 sampai 3 hari setelah orang tersebut berhenti minum atau minum berlebihan.
Kemudian pada penderita pankreatitis kronis, nyeri pada perut akan semakin bertambah setelah mengkonsumsi alkohol, di samping setelah makan dan minum.
Selain alkohol, batu empedu juga merupakan penyebab yang paling sering memicu terjadinya pankreatitis.
Kantung empedu dan pankreas membantu mencerna makanan yang masuk ke tubuh serta berbagi saluran masuk (duktus) yang sama ke usus.
Nah, ketika terjadi kondisi batu empedu, batu ini menyumbat saluran tersebut dari pankreas, sehingga menyebabkan cairan tidak dapat keluar dan berujung terjadinya peradangan.
Baca Juga: Kenali 5 Tanda Peringatan Dini Kanker Pankreas
Selain alkohol dan batu empedu, kondisi lain yang dapat menyebabkan terjadinya pankreatitis antara lain:
Seseorang akan lebih berisiko terkena pankreatitis jika orang tersebut merupakan perokok dan memiliki riwayat keluarga penderita pankreatitis.
Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah pankreatitis:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Healthdirect.gov.au