2. Lingkungan yang Bersih, tapi Tidak Terlalu Steril
Membiarkan bayi bereksplorasi seperti bermain di lantai atau memegang benda bukanlah masalah. Asal, tetap menjaga kebersihan dasar seperti cuci tangan sebelum makan dan setelah bermain di luar.
3. Nutrisi yang Mendukung Imun
Asupan makanan yang bergizi, membantu tubuh melawan infeksi. Pastikan bayi mendapatkan ASI atau MPASI kaya protein, zat besi, vitamin C, dan probiotik untuk mendukung daya tahan tubuhnya.
4. Istirahat Cukup dan Minim Stres
Kurang tidur bisa menurunkan daya tahan tubuh. Selain itu, bayi yang terlalu sering stres juga lebih rentan terkena penyakit. Pastikan bayi mendapatkan tidur yang cukup dan lingkungan yang nyaman.
5. Jaga Kesehatan Mikrobiota Tubuh
Mikrobiota adalah kumpulan ‘tentara kecil’ berupa bakteri baik yang ada di usus, saluran napas, dan kulit bayi. Mikrobiota yang seimbang, membantu sistem imun lebih kuat.
Baca Juga: Kenali Penyebab dan Cara Mengatasi Diare Pada Bayi
Bayi memang akan terpapar berbagai kuman seiring pertumbuhannya, tetapi itu bukan berarti ia harus jatuh sakit parah.
Dengan persiapan yang tepat, seperti vaksinasi, nutrisi seimbang, lingkungan bersih, dan istirahat cukup, imun tetap bisa belajar tanpa harus mengalami penyakit yang berat.
“Imun yang kuat itu bukan yang nggak pernah sakit, tapi yang bisa bangkit setelah sakit,” imbuh Lucky.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Threads/dr.lucky.sp.a