8 Makna Mahkota Pengantin Nusantara Setiap Daerah di Indonesia
INDOZONE.ID - Pesona mahkota pengantin Indonesia, bukan hanya sekedar hiasan saja. Mahkota pengantin ini juga menyimpan doa dan harapan bagi pasangan yang akan memulai perjalanan hidup baru.
Dari bentuk yang anggun, hingga bobotnya yang penuh dengan makna, tiap detail ini menghadirkan simbol-simbol leluhur yang menjadikannya momen sakral semakin istimewa.
Berikut ini Indozone merangkum dari berbagai sumber 8 mahkota pengantin Nusantara dari berbagai daerah di Indonesia, yang memiliki makna masing-masing.
Dalam kamus bahasa Sunda R.A Danadibrata, siger Sunda adalah mahkota tradisional yang dikenakan oleh pengantin wanita dalam pernikahan adat Sunda.
Siger ini memiliki bentuk segitiga yang menyerupai mahkota, terbuat dari campuran logam seberat 1-2 kg.
Bentuk segitiga dari siger itu melambangkan keesaan Tuhan, mencerminkan keyakinan bahwa kehidupan manusia selalu menuju kepada-Nya.
Selain itu, ornamen bunga yang menghiasi siger juga memiliki makna simbolis.
Makna simbolis itu, misalnya kembang tanjung yang berbentuk hati melambangkan kesetiaan pengantin wanita kepada suaminya.
Baca Juga: Mitos Larangan Batik Parang di Pernikahan, antara Warisan Budaya dan Keyakinan Mistis
Mahkota pengantin Sunda ini biasa dikenakan saat akad nikah.
Siger ini melambangkan kehormatan, kearifan, dan kebijaksanaan yang diutamakan dalam pernikahan.
Dihiasi dengan enam kembang tanjung, yang turut menyimbolkan kesetiaan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Wikipedia, Indonesia.go.id, Instagram/weddingku