Ilustrasi penderita darah rendah (pexels/@thirdman)
INDOZONE.ID - Tekanan darah rendah atau hipotensi kerap muncul tanpa disadari. Kepala terasa ringan, tangan gemetar, hingga penglihatan menggelap menjadi gejalanya.
Mengatur pola makan menjadi langkah sederhana namun efektif. Berikut pilihan makanan dari sumber terpercaya seperti Puskesmas Meninting serta pengalaman praktis yang bisa membantu.
Baca juga: Tanda-tanda Gula Darah Rendah Saat Puasa dan Cara Mengatasinya!
Kismis terbukti membantu menstabilkan tekanan darah dengan cara merangsang fungsi adrenal. Rendam sekitar 30–40 butir kismis dalam air semalaman.
Esok paginya, konsumsi air rendamannya beserta kismisnya saat perut kosong. Cara ini dikenal cepat meningkatkan tekanan darah.
Kandungan vitamin A dalam wortel bukan hanya baik untuk mata, tetapi juga melancarkan peredaran darah. Jus wortel bisa dijadikan menu rutin pagi hari, atau disisipkan dalam camilan sehat sehari-hari.
Baca juga: 7 Minuman yang Aman untuk Penderita Tekanan Darah Rendah
Antioksidan dalam lemon membantu sirkulasi darah tetap optimal. Saat tubuh terasa lemas, infused water lemon bisa menjadi solusi. Perasan lemon dicampur dengan air dingin, diminum perlahan untuk efek menyegarkan.
Zat besi dan folat dalam buah bit mendukung produksi sel darah merah baru. Dengan regenerasi ini, tekanan darah akan lebih stabil. Konsumsi buah bit secara rutin untuk manfaat optimal.
Baca juga: 7 Cara Mengatasi Tekanan Darah Rendah saat Menstruasi, Salah Satunya Menggunakan Kaus Kaki
Bayam mengandung kalium, folat, dan vitamin E. Kombinasi tersebut mendukung kelancaran peredaran darah dan melindungi sel tubuh dari kerusakan. Sajikan dalam berbagai olahan agar tidak cepat bosan.
Almond, kacang merah, dan jenis kacang lainnya dicerna perlahan, memberikan efek peningkatan tekanan darah yang bertahap. Cocok dijadikan snack sehat atau dicampur dalam menu sarapan seperti yogurt.
Baca juga: Mengulik Penyebab, Gejala hingga Makanan dan Minuman untuk Atasi Tekanan Darah Rendah
Kafein dalam kopi terbukti meningkatkan tekanan darah dalam waktu singkat. Efeknya bisa bertahan hingga tiga jam. Konsumsi secangkir kopi ketika tubuh mulai terasa lemas bisa jadi pertolongan pertama.
Sumber vitamin B12 seperti hati sapi efektif mencegah anemia dan meningkatkan tekanan darah. Konsumsi satu porsi kecil seminggu sekali bisa memberikan dampak positif yang signifikan.
Baca juga: 15 Makanan Efektif Untuk Penderita Tekanan Darah Rendah
Telur menyediakan dua vitamin penting sekaligus: folat dan B12. Keduanya penting untuk produksi sel darah merah. Mudah diolah, cocok untuk sarapan praktis.
Zat besi dalam daging merah membantu tubuh memproduksi lebih banyak sel darah merah. Meski kontroversial, konsumsi dalam jumlah wajar sangat berguna bagi yang mengalami tekanan darah rendah.
Baca juga: 5 Obat Darah Rendah Paling Ampuh dari Bahan Alami, Efektif!
Konsistensi penting agar hasilnya terasa. Kombinasi makanan ini bisa dikreasikan menjadi berbagai menu: smoothie wortel-lemon-bit, salad bayam dengan kacang almond, telur dadar sayur, hingga tumis hati sapi saus lemon.
Untuk alternatif paling sederhana, cukup siapkan infused water lemon agar selalu tersedia.
Jangan lupakan gaya hidup pendukung seperti istirahat cukup, olahraga ringan, serta pemantauan tekanan darah secara rutin di rumah.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Puskesmasmeninting