stress kerja (freepik/yanalya)
INDOZONE.ID - Burnout, atau kelelahan emosional, adalah kondisi yang semakin sering ditemui dalam kehidupan modern yang penuh tekanan.
Kelelahan ini dapat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan seseorang, dari kesehatan fisik hingga hubungan sosial.
Artikel ini akan membahas pengertian burnout, penyebabnya, serta efek yang ditimbulkan.
Burnout adalah kondisi kelelahan fisik, emosional, dan mental, yang disebabkan oleh tekanan atau stres yang berkepanjangan.
Istilah ini pertama kali diperkenalkan oleh psikolog Herbert Freudenberger pada tahun 1974, dan sejak itu menjadi topik penting dalam studi tentang stres kerja dan kesehatan mental.
Burnout sering kali terjadi ketika seseorang merasa tertekan dengan tuntutan yang tidak realistis, baik dalam pekerjaan maupun dalam kehidupan pribadi.
Baca Juga: Kenali Tanda Burnout dan Cara Mengatasinya Berikut Ini
Gejala utama burnout meliputi kelelahan yang ekstrem, perasaan sinis terhadap pekerjaan atau tanggung jawab, dan penurunan produktivitas.
Burnout dapat mengganggu kemampuan seseorang untuk melakukan tugas-tugas sehari-hari dan berdampak negatif pada kualitas hidup secara keseluruhan.
Burnout dapat disebabkan oleh berbagai faktor, baik yang berkaitan dengan lingkungan kerja maupun aspek pribadi. Beberapa penyebab utama burnout adalah:
Salah satu penyebab utama burnout adalah beban kerja yang berlebihan. Ketika seseorang diberikan tanggung jawab yang tidak realistis atau harus menyelesaikan terlalu banyak tugas dalam waktu singkat, mereka cenderung merasa tertekan dan kelelahan.
Dukungan dari rekan kerja, atasan, atau keluarga yang minim, dapat memperburuk situasi.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Mayoclinic.org, Who.int