Mudah terluka oleh kritik, dapat mempengaruhi performa kerja dan dirimu sendiri.
Masih tergolong baru dalam industri itu, membuat kamu mungkin kurang pengalaman dibandingkan pelamar lain.
Terkadang kesulitan berkolaborasi dengan anggota tim dan lebih suka bekerja sendiri akan menyulitkan dirimu sendiri.
Kecenderungan untuk menghindari risiko, dapat membatasi peluang pertumbuhan dirimu sendiri.
Keterbatasan pengetahuan dalam teknologi terbaru yang relevan dengan industri membuat kamu sulit untuk berkembang.
Sifat ambisius memang diperlukan dalam hidup agar kamu memiliki gairah untuk meraih sesuatu. Namun, terlalu ambisius juga akan menyulitkan dirimu, bahkan bisa merugikan orang lain.
Sulit meminta bantuan kepada rekan kerja juga dapat menjadi kelemahan karena pekerjaan akan terhambat.
Beberapa industri membutuhkanmu untuk melakukan presentasi. Kesulitan dalam menyampaikan ide atau presentasi secara persuasif bisa menjadi kelemahanmu.
Sulit berbicara di depan banyak orang dan selalu terbata atau belibet saat berbicara bisa menjadi hal yang mengurangi performa kerjamu.
Baca Juga: 4 Tips Wawancara Kerja untuk Kamu yang Introvert
Itu dia 30 contoh kelebihan dan kekurangan diri untuk menjawab interview kerja. Kelebihan yang kamu miliki patut kamu kembangkan. Sebaliknya, jika kamu memiliki banyak kekurangan bisa kamu latih agar tak terlalu menonjol.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Skill Academy