Kata konkret merupakan kata-kata pada puisi yang bisa mengarahkan ke imajinasi pembaca.
Imaji merupakan imajinasi yang melibatkan setiap indera manusia, biasanya terdiri dari imaji suara, imaji penglihatan, dan sebagainya.
Setelah mengetahui pengertian, jenis, ciri-ciri, dan unsur puisi, sekarang adalah bagaimana tahapan dalam menulis puisi yang baik, simak bagaimana tahapannya.
1. Membuat kerangka puisi, dimulai dari jenis puisi yang ingin ditulis, kemudian perhatikan unsur puisi.
2. Menentukan judul, penentuan judul di awal dapat mempermudah pembaca untuk membatasi ungkapan.
3. Proses kreatif yang dapat diperoleh melalui membaca referensi serta puisi atau berimajinasi.
4. proses membuat puisi, penggunaan diksi tidak perlu terlalu sulit, cukup memulai dengan kata-kata yang familiar.
Sebelum masuk ke contoh-contoh puisi yang baik untuk guru, kita akan memberikan tokoh-tokoh penyair yang terkenal dengan karya-karya nya.
Goenawan Mohamad adalah salah satu tokoh puisi yang juga terkenal di Indonesia. ia merupakan penyair kelahiran Kabupaten Batang, Jawa Tengah pada tanggal 29 Juli 1941. Karya-karya dari Goenawan seperti Asmaradana, Tentang Usinara, dan Perjalanan Malam.
Chairil Anwar merupakan salah satu tokoh puisi terkenal di Indonesia. Ia merupakan anak dari Toeloes dan Saleha yang lahir pada tanggal 26 Juli 1992 di Medan, Sumatera Utara. Selama hidupnya, Chairil telah melahirkan 96 karya sastra, diantaranya terdapat 70 puisi.
Sapardi Djoko Damono adalah tokoh puisi yang cukup terkemuka di Indonesia. Ia lahir di Surakarta pada tanggal 20 Maret 1940. Beberapa karyanya yang terkenal adalah Aku Ingin dan Yang Fana adalah Waktu.
Amir Hamzah merupakan sastrawan Indonesia yang dikenal sebagai Raja Penyair Pujangga Baru. Ia lahir pada tanggal 29 Februari di Binjai, Sumatera Utara. Karya sastra Amir Hamzah terbuat beberapa di majalah Timboel, Pandji Poestakan, dan Poedjangga Baroe.
Taufiq Ismail merupakan tokoh puisi Indonesia yang lahir pada tanggal 25 Juni 1935 di Bukittinggi. Awal mula karier Taufiq bermula dari tulisan-tulisan puisinya terkumpul dalam Tirani dan Benteng pada tahun 1966 yang kemudian banyak melahirkan karya puisi lainnya.
Setelah mengetahui semua tentang puisi hingga tokoh-tokoh terkenal dengan karyanya, simak bagaimana contoh penulisan puisi yang baik.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Gramedia Blog