Ilustrasi para muslimin melaksanakan salat jenazah (ANTARA Jatim/Ach)
Untuk lebih lengkap, berikut adalah urutan tata cara salat jenazah:
1. Membaca niat.
Niat salat ini sebagaimana juga salat-salat yang lain cukup diucapkan di dalam hati dan tidak perlu dilafalkan.
Sebab, tidak terdapat riwayat yang menyatakan keharusan untuk melafalkan niat salat.
Niat salat jenazah perempuan:
Usholli 'alaa haadzihil mayyitati arba'a takbiratatin fardhol kifayaatai ma'muuman lillahi ta'aala.
Artinya: “Aku niat salat atas mayit ini dengan empat takbir fardlu kirayah, sebagai makmum karena Allah ta'ala.”
Niat salat jenazah laki-laki:
Usholli 'alaa haadzal mayyiti arba'a takbiratatin fardhol kifayaatai ma'muuman lillahi ta'aala.
Artinya: “Aku niat salat atas mayit ini dengan empat takbir fardlu kirayah, sebagai makmum karena Allah ta'ala.”
2. Takbiratul Ihram.
Setelah takbiratul ihram (takbir yang pertama), membaca surat Al-Fatihah. Kemudian, pada takbir kedua membaca Shalawat Nabi.
Bacaan Shalawat Nabi yang pendek sebagai berikut:
Allahumma shalli ‘ala sayyidina Muhammad.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: