Benarkah 'No Sugar Diet' Tidak Boleh Konsumsi Gula Sama Sekali? Ini Penjelasannya

Ilustrasi gula stevia

INDOZONE.ID - 'No Sugar Diet' dikenal dengan diet bebas gula, artinya diet dengan makanan tanpa gula. Tapi, apakah tidak boleh makan gula sama sekali, meskipun itu gula alami? Tidak ada definisi pasti tentang No Sugar Diet ini.

Salah satu pemilik Keatley Medical Nutrition Therapy, Scott Keatly, mengatakan, "Mungkin ada beberapa variasi tergantung dari mana kamu mendapatkan informasi (tentang program diet itu)," ia mencatat bahwa No Sugar Diet berarti menyerukan tidak mengonsumsi gula tambahan, gula dari buah, dan dari susu. Tapi, secara umum adalah mengurangi asupan gula tambahan.

Para ahli diet dan nutrisi, merujuk 'No Sugar Diet' ke makanan yang mengandung banyak gula tambahan, seperti pemanis buatan sukralosa, yang tidak mengandung kalori.

Baca Juga: Jangan Terjebak! Ini Cara Cerdas Membaca Label Nutrisi agar Diet Bebas dari Gula Tersembunyi

Gula mengandung energi, yaitu kalori. Namun, tidak memiliki nilai gizi tambahan.

"Meskipun tidak ada definisi khusus, No Sugar Diet biasanya mengurangi gula tambahan dan tetap memperbolehkan konsumsi gula alami. Para ahli sepakat bahwa mengurangi asupan gula tambahan dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, tetapi perlu dijelaskan lagi bahwa kamu tidak harus menghilangkan semua gula tambahan untuk mendapatkan manfaat tersebut." — Chrissy Carroll, RD, MPH.

Ilustrasi gula. (freepik.com)

Jadi, tetap boleh mengonsumsi gula dengan catatan menguranginya sedikit demi sedikit, terutama pada gula tambahan.

Makanan Apa Yang Bagus Untuk 'No Sugar Diet'?

Baca Juga: Gak Cuma Gula, 6 Makanan dan Minuman Ini Bisa Sebabkan Gula Darah Naik

Cobalah untuk makanan utuh, serta yang mengandung gula alami. Seperti buah-buahan, sayur-sayuran, pati, kacang-kacangan, daging, dan yang lainnya.

Adapun untuk makanan yang diolah atau siap saji, perlu diperhatikan label makanan tersebut.

Disarankan untuk menghindari produk yang mengandung salah satu dari ini, yaitu; gula merah, gula jagung, sirup jagung, fruktosa, glukosa, dan yang semisalnya.