Saat mengonsumsi gula, bakteri di mulut akan membentuk lapisan tipis berupa plak di atas gigi dan bereaksi dengan gula yang terkandung dalam makanan dan minuman. Reaksi ini memicu pelepasan asam yang merusak gigi yang diawali dengan kerusakan sederhana dan bisa menjadi kerusakan permanen.
Inilah alasan dokter gigi menyarankan untuk rajin menyikat gigi dua kali sehari.
Ilustrasi pria yang mengalami jantung koroner. (freepik.com)
Sebuah penelitian selama 15 tahun membuktikan bahwa orang yang mengonsumsi gula melebihi batas memiliki potensi terkena penyakit jantung.
Minuman yang mengandung pemanis berisiko meningkatkan penyakit jantung karena mengandung kalori yang tinggi, tidak memengaruhi rasa lapar, serta energi yang disediakan tidak mencukupi.
Ilustrasi penderita obesitas jalan kaki
Makanan dan minuman manis biasanya berkalori tinggi. Organ pencernaan akan mencerna dengan cepat produk dengan gula tambahan lalu membuat kita menjadi cepat lapar dan pola makan tidak beraturan.
Itu dia 5 alasan mengapa konsumsi gula berdapak buruk bagi kesehatanmu. Yuk, mulai batasi konsumsi gulamu!
Membatasi konsumsi gula dapat dengan memeriksa kandungan nutrisi sebelum membeli suatu produk makanan atau minuman. Hal ini membuat kita mengerti mana produk yang tepat dan bermanfaat bagi tubuh.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Medical New Today