Kategori Berita
Media Network
Minggu, 10 NOVEMBER 2024 • 11:15 WIB

Jangan Salah! Ini Beda Batuk TBC dan Biasa, Ada yang Mengalami?

 

Ilustrasi seseorang mengalami batuk TB. (Freepik)

INDOZONE.ID - Penyakit tuberkulosis (TBC) kembali menjadi sorotan karena menjadi jumlah penderitanya yang kiat meningkat. Berdasarkan data Global Tuberculosis Report 2024, ada sekitar 8,2 juta orang di dunia didagnosa TBC pada tahun 2023.

Salah satu gejala umum seseorang yang terinfeksi TBC adalah batuk. Namun, batuk pada penderita TBC memiliki perbedaan dengan gejala batuk pada umumnya.

Dikutip dari tbindonesia.or.id, ada cara untuk mengenali apakah kamu mengalami gejala batuk TBC atau biasa. Berikut perbedaan batuk TBC dan batuk biasa.

Durasi Batuk

Batuk TBC: Umumnya seseorang yang terinfeksi TBC, akan mengalami gejala batuk lebih dari dua minggu, dan tidak sembuh meskipun sudah diobati dengan obat batuk biasa.

Batuk Biasa: Biasanya berlangsung selama beberapa hari hingga satu minggu, dan disertai pilek atau flu.

Baca Juga: TBC Bisa Kambuh? Penyebab dan Cara Mencegah Tuberkulosis Kembali

Karakteristik Batuk

Batuk TBC: Batuk yang disebabkan infeksi tuberculosis ini, biasanya lebih parah dan dapat menghasilkan dahak kental berwarna kuning atau hijau, bahkan bercampur darah. Gejala ini sering disertai penurunan berat badan dan keringat berlebihan di malam hari.

Ilustrasi penderita TBC (Freepik/8photo)

Batuk Biasa: Umumnya berupa batuk kering atau berdahak ringan, yang sering disertai gejala flu lainnya. Misal, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, atau demam ringan.

Ciri-ciri Khas Batuk TBC: Dari Batuk Kronis hingga Nyeri Dada

Selain mengenal perbedaan antara batuk TBC dan biasa, ada pula ciri-ciri gejala lain yang perlu kamu ketahui. Berikut ulasan singkatnya!

  • Batuk Kronis: Batuk yang berlangsung lebih dari tiga minggu, terutama pada pagi hari setelah bangun tidur. Umumnya batuk TBC ini disertai dahak kental warna kuning atau hijau;
  • Batuk Berdarah: Pada gejala yang lebih serius dan perlu penanganan medis yakni batuk berdarah. Sebab, batuk berdarah menunjukkan kemungkinan adanya kerusakan jaringan paru-paru akibat infeksi;
  • Nyeri Dada: Nyeri atau rasa tidak nyaman di dada saat bernapas atau batuk, dapat dirasakan seperti rasa sakit yang menusuk atau tekanan;
  • Sesak Napas: Infeksi TBC, menyebabkan peradangan dan penumpukan cairan di paru-paru. Hal itu dapat mengganggu fungsi pernapsan;
  • Pembengkakan Kelenjar Getah Bening: Pembengkakan kelenjar getah bening, terutama di leher, sering terasa keras dan nyeri saat disentuh;

Itulah beberapa perbedaan batuk TBC dan batuk biasa. Jika kamu merasa mengalami beberapa ciri-ciri tersebut, segera datang ke dokter untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Hal itu, untuk menghindari tertularnya infeksi TBC kepada orang terdekat atau sekitar kamu. Sehingga, penularan TBC pun bisa dihentikan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Tbindonesia.or.id

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Jangan Salah! Ini Beda Batuk TBC dan Biasa, Ada yang Mengalami?

Link berhasil disalin!