Baca Juga: Mengenal Malaria, Penyakit Menular Dari Nyamuk Selain DBD Yang Tidak Kalah Berbahaya
Pada nyamuk betina, ketika mereka kehilangan pendengarannya, mereka masih memiliki sedikit nafsu birahi.
Namun pada nyamuk jantan, jika biasanya mereka akan merespon dengan menunjukkan gerakan dorongan perut setelah mendengar kepakan sayap si betina, maka ketika mereka kehilangan pendengarannya, para jantan benar-benar tidak merespon apapun, serta hasrat birahi mereka juga seketika hilang.
Sehingga, dampak yang terjadi pada nyamuk jantan tuli sangatlah besar, dibanding dari nyamuk betina tuli yang hanya memberikan dampak minimal.
Terkait perbedaan respon akan ketulian jantan dan betina, kedepannya para peneliti akan mengadakan penelitian lanjutan untuk mempelajari perbedaan ini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: UC Santa Barbara