Penelitian lainnya oleh Tiffany Field di Touch Research Institute, Universitas Miami, menemukan bahwa pijat dapat meningkatkan fungsi kekebalan tubuh pada pasien kanker payudara dan leukemia.
Selain pijat, berendam di dalam air panas dapat menurunkan risiko stroke dan penyakit jantung.
Studi di tahun 2016 menemukan bahwa berendam air panas dapat membakar sekitar 140 kalori, setara dengan berjalan selama 30 menit.
Baca Juga: 8 Manfaat Mengejutkan Berendam di Sumber Air Panas Alami untuk Kesehatan
Hal ini dapat meningkatkan gula darah dan respons inflamasi serupa dengan olahraga.
Manfaat lain dari berendam air panas mencakup pengurangan nyeri kronis, tekanan darah rendah sementara, dan perbaikan kualitas tidur.
Dapat disimpulkan bahwa pijat dan berendam air panas tidak hanya dapat membantu relaksasi.
Kedua aktivitas ini juga dapat mengurangi stres, meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, dan menurunkan risiko penyakit serius, yang semuanya berkontribusi pada umur panjang.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Spa Executive