Amankan Berjalan Kaki saat Puasa, Begini Penjelasannya!

Ilustrasi jalan kaki setelah makan. (freepik.com)

INDOZONE.ID - Berjalan kaki adalah salah satu olahraga yang paling mudah dan banyak sekali dilakukan. Disamping dari kemudahan dan manfaatnya, ada kalanya juga kita harus memperhatikan terkait durasi berjalan kaki kita, utamanya bagi yang menjalani puasa di bulan ramadhan.

Nah, pertanyaanya amankah berjalan kaki saat puasa? Dan apa saja yang diperhatikan saat berjalan kaki di bulan puasa? Berikut ulasannya:

Berjalan Kaki Meningkatkan Sirkulasi Darah

Berjalan kaki di bulan puasa adalah olahraga yang sangat ringan dan cocok dilakukan saat bulan Ramadhan. Manfaat yang didapat yaitu dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah, menjaga kebugaran tubuh, dan mengurangi stres.

Hanya saja, ada sedikit perbedaan berjalan kaki di waktu biasa dan di saat bulan ramadhan, dan inilah yang harus diperhatikan. Saat bulan ramadhan, jika kita berlatih kardio dengan intensitas 60-65 %, akan dapat berdampak kurang bagus, karena bisa meningkatkan rasa haus yang disebabkan tubuh akan mengalami tahap dehidrasi.

Maka dari itu sangat disarankan untuk berjalan kaki dalam waktu yang singkat saja, cukup 30 menit hingga 1 jam dengan cara berjalan santai.

BACA JUGA: Manfaat Jalan Kaki saat Puasa, Sehat atau Bikin Lemas?

Lakukan Setelah Sahur

Berjalan kaki saat bulan puasa disarankan juga untuk melakukannya setelah sahur (antara pukul 05.00-07.00), atau di sore hari menjelang buka puasa.

Selain itu, alangkah lebih baik jika kita berjalan kaki di dalam ruangan, terlebih lagi jika sudah melewati pukul 7 pagi. Hal ini disebabkan berada di tempat dengan suhu tinggi dan terkena matahari langsung terlalu lama bisa memicu timbulnya rasa lelah atau kehabisan nafas.

Banner Z Creators.