Senin, 13 JANUARI 2025 • 19:26 WIB

5 Cara Mengatasi Kebiasaan Menunda Pekerjaan dan Jadi Lebih Produktif

Author

Ilustrasi menunda deadline pekerjaan. (freepik.com)

INDOZONE.ID – Kegiatan tunda menunda sering kali menjadi tantangan bagi banyak orang. Baik seorang pelajar yang menunda tugas besar, karyawan yang menghindari tenggat waktu, atau bahkan seseorang yang berjuang untuk menyelesaikan tugas sehari-hari, kebiasaan ini dapat memicu stres dan rasa bersalah.

Berikut lima cara efektif mengatasi kebiasaan menunda pekerjaan.

Mengapa Kita Cenderung Menunda Pekerjaan?

Ilustrasi menunda pekerjaan. (freepik.com)

Penundaan biasanya terjadi karena berbagai alasan, seperti rasa takut gagal, kecemasan, atau kurangnya motivasi.

Terkadang, tugas yang terlalu besar atau kompleks membuat kita merasa kewalahan, sehingga kita memilih untuk menghindarinya.

Namun, penundaan hanya menunda masalah dan dapat memperburuk stres. Untuk itu, penting memahami penyebabnya dan segera mengambil cara untuk mengatasinya.

Baca Juga: Mengenal Procrastination: Kebiasaan Menunda Pekerjaan yang Mengganggu Produktivitas

Cara Efektif Mengatasi Kebiasaan Menunda Pekerjaan

Ilustrasi malas mengerjakan deadline pekerjaan. (freepik.com)

1. Pecah Tugas Menjadi Langkah-Langkah Kecil

Salah satu alasan utama orang menunda pekerjaan adalah merasa kewalahan oleh ukuran atau kompleksitas tugas yang harus diselesaikan.

Solusinya adalah dengan memecah tugas besar menjadi langkah-langkah kecil yang lebih mudah dikelola.

Misalnya, jika anda harus menulis laporan, mulailah dengan membuat kerangka laporan terlebih dahulu, lalu fokus menulis satu bagian pada satu waktu.

Pendekatan ini membuat tugas terasa lebih ringan dan memungkinkan anda melacak progres dengan lebih jelas.

2. Tetapkan Tujuan yang Jelas dan Tenggat Waktu

Tujuan yang spesifik dan realistis sangat penting untuk menjaga fokus dan motivasi. Gabungkan tujuan tersebut dengan tenggat waktu yang ketat untuk menciptakan rasa urgensi.

Misalnya, alih-alih hanya menetapkan "selesaikan proyek," ubahlah menjadi "selesaikan draft pertama pada hari Jumat."

Menulis dan menempatkan tujuan di tempat yang terlihat juga dapat menjadi pengingat untuk tetap konsisten menyelesaikan tugas.

Baca Juga: Sepele, Tapi Kebiasaan Menunda Pekerjaan Bisa Berdampak Panjang untuk Hidup Kamu!

3. Gunakan Teknik Pomodoro

Teknik Pomodoro adalah metode manajemen waktu dengan bekerja dalam sesi pendek, biasanya 25 menit, diikuti dengan istirahat 5 menit.

Setelah menyelesaikan empat sesi, anda dapat mengambil istirahat yang lebih panjang.

Metode ini menjaga pikiran tetap segar, mengurangi stres, dan meningkatkan produktivitas dengan membagi waktu kerja menjadi interval yang terstruktur.

Dengan cara ini, kamu dapat tetap fokus tanpa merasa terbebani oleh pekerjaan yang panjang dan terus-menerus.

4. Terapkan Teknik 'Eat the Frog'

Teknik "Eat the Frog" yang dipopulerkan oleh Brian Tracy menyarankan agar kamu menyelesaikan tugas yang paling sulit atau tidak menyenangkan di pagi hari.

Dengan melakukannya, kamu mengurangi kemungkinan menunda pekerjaan tersebut dan menciptakan momentum positif untuk sisa hari kamu.

Setelah tugas berat selesai, tugas-tugas lainnya akan terasa lebih ringan dan lebih mudah dikelola.

5. Gunakan Matriks Eisenhower

Matriks Eisenhower, atau dikenal sebagai Matriks Urgensi-Kepentingan, adalah alat manajemen waktu yang membantu kamu memprioritaskan tugas berdasarkan urgensi dan pentingnya. Kamu dapat membagi tugas menjadi empat kategori:

- Mendesak dan Penting
- Penting tetapi Tidak Mendesak
- Mendesak tetapi Tidak Penting
- Tidak Mendesak dan Tidak Penting

Fokuslah pada tugas di kategori pertama, lalu lanjutkan ke kategori kedua. Metode ini membantu kamu memprioritaskan tugas yang benar-benar penting dan menghindari membuang waktu pada hal-hal yang kurang relevan.

Penundaan adalah kebiasaan yang bisa diatasi dengan strategi yang tepat. Dengan memecah tugas, menetapkan tujuan yang jelas, menerapkan teknik Pomodoro, menangani tugas sulit terlebih dahulu, dan menggunakan Matriks Eisenhower, anda dapat meningkatkan produktivitas dan mengurangi stres.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Timesofindia.indiatimes.com