INDOZONE.ID - Kesehatan tubuh tidak hanya bergantung pada pola makan yang seimbang, tetapi juga pada kecukupan vitamin dan mineral yang kita konsumsi setiap hari. Vitamin yang sering kurang dalam tubuh, dapat mengganggu berbagai proses biologis dan menyebabkan berbagai gejala.
Jika kamu sering merasa tidak enak badan atau mengalami tanda kekurangan zat besi dan nutrisi lainnya, mungkin tubuh kamu memerlukan asupan yang lebih baik.
Berikut ini adalah tujuh tanda yang dapat menunjukkan, tubuh anda mengalami defisiensi vitamin dan mineral.
8 Tanda Peringatan Tubuh Kamu Kekurangan Vitamin Penting
1. Kelelahan dan Lemas
Kelelahan berlebihan dan rasa lemas yang terus-menerus, adalah gejala kekurangan vitamin yang paling umum. Jika kamu merasa mudah lelah meskipun sudah cukup tidur atau tidak banyak beraktivitas, bisa jadi tubuh kekurangan beberapa nutrisi penting seperti zat besi, vitamin D, dan vitamin B12.
- Zat besi penting untuk pembentukan sel darah merah, dan tanda kekurangan zat besi sering kali berupa pucat, pusing, serta sulit berkonsentrasi.
- Vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium untuk menjaga kesehatan tulang dan otot.
- Vitamin B12 sangat penting bagi fungsi sistem saraf dan produksi sel darah merah.
Baca Juga: 7 Vitamin dan Mineral Terbaik untuk Mengurangi Lemak Perut, Apa Saja?
Cara Penuhi Nutrisi Harian:
- Konsumsi makanan sumber vitamin seperti daging merah, kacang-kacangan, dan sayuran hijau untuk memenuhi kebutuhan zat besi.
- Pastikan asupan vitamin D dengan berjemur di bawah sinar matahari pagi dan mengonsumsi ikan berlemak serta produk susu.
- Vitamin B12 bisa didapat dari daging, ikan, telur, dan produk susu.
2. Rambut Rontok dan Kulit Kusam
Rambut rontok yang berlebihan atau kulit kusam dan kering bisa menjadi tanda kekurangan vitamin dan mineral seperti vitamin A, C, D, dan E, serta mineral zinc dan selenium.
Vitamin A penting untuk regenerasi sel kulit, vitamin C mendukung produksi kolagen, dan zinc berperan dalam kesehatan rambut.
Makanan Sumber Vitamin:
- Vitamin A: Wortel, bayam, dan ubi jalar.
- Vitamin C: Jeruk, tomat, dan paprika.
- Zinc: Kacang-kacangan, biji-bijian, dan daging tanpa lemak.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Vitamin dan Suplemen Terbaik untuk Kulit Kering
3. Sariawan dan Pendarahan Gusi
Jika kamu sering mengalami sariawan atau gusi berdarah, ini bisa menjadi gejala kekurangan vitamin C. Vitamin ini sangat penting dalam pembentukan kolagen yang menjaga kekuatan jaringan lunak termasuk gusi.
Cara Penuhi Nutrisi Harian:
- Konsumsi makanan kaya vitamin C seperti jeruk, kiwi, stroberi, brokoli, dan paprika.
4. Nyeri Tulang dan Sendi
Nyeri pada tulang dan sendi tanpa sebab yang jelas, bisa menjadi tanda kekurangan vitamin D. Vitamin ini membantu penyerapan kalsium untuk menjaga kepadatan tulang. Kekurangan vitamin D dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko osteoporosis.
Makanan Sumber Vitamin:
- Ikan berlemak seperti salmon dan sarden.
- Susu dan sereal yang diperkaya vitamin D.
- Berjemur di bawah sinar matahari pagi selama 10-15 menit per hari.
5. Mudah Sakit
Jika kamu sering terkena flu atau infeksi, bisa jadi sistem kekebalan tubuh melemah akibat kekurangan beberapa vitamin yang sering kurang seperti vitamin C, D, E, serta mineral zinc dan selenium.
Cara Penuhi Nutrisi Harian:
- Konsumsi buah-buahan citrus, sayuran hijau, dan kacang-kacangan.
- Perbanyak makanan yang mengandung zinc seperti tiram, daging sapi, dan kacang tanah.
6. Kesulitan Berkonsentrasi
Vitamin B kompleks, terutama B6, B12, dan asam folat, sangat penting untuk kesehatan otak. Kekurangannya dapat menyebabkan kesulitan berkonsentrasi, gangguan memori, hingga perubahan suasana hati.
Makanan Sumber Vitamin:
- Vitamin B12: Daging, ikan, telur, dan produk susu.
- Asam folat: Sayuran hijau, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
7. Masalah Penglihatan
Jika penglihatan kamu mulai menurun atau mata terasa kering dan lelah, ini bisa menjadi tanda kekurangan vitamin A. Vitamin ini sangat penting untuk kesehatan mata dan mencegah rabun senja.
Makanan Sumber Vitamin:
- Wortel, ubi jalar, bayam, dan sayuran hijau gelap.
- Hati ayam dan telur.
Kekurangan vitamin dan mineral dapat menimbulkan berbagai gejala yang mengganggu kesehatan. Untuk menghindari dampak buruknya, penting untuk memperhatikan pola makan dan memastikan asupan nutrisi yang cukup.
Cara penuhi nutrisi harian yang efektif meliputi konsumsi makanan seimbang, suplementasi jika diperlukan, serta paparan sinar matahari yang cukup. Dengan begitu, tubuh kamu akan tetap sehat dan berfungsi dengan optimal.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Health.harvard.edu