Ilustrasi kacang-kacangan. (freepik)
INDOZONE.ID - Ketika berbicara soal sumber protein, telur sering dianggap sebagai pilihan utama. Tidak heran, karena satu butir telur ukuran besar mengandung sekitar 6 gram protein. Namun, tahukah kamu bahwa ada beberapa jenis kacang yang proteinnya lebih tinggi dari telur?
Ya, selain menjadi camilan sehat, kacang-kacangan juga bisa menjadi sumber protein nabati terbaik selain telur. Bahkan, beberapa di antaranya menyimpan kandungan protein yang setara atau lebih tinggi dari sebutir telur.
Inilah tiga jenis kacang tinggi protein yang direkomendasikan ahli gizi berikut ini, lengkap dengan perbandingan protein dari kacang dan telur.
Baca juga: 9 Jenis Kacang yang Bermanfaat untuk Kesehatan Jantung, Apa Saja?
Ilustrasi kacang yang proteinnya lebih tinggi dari telur. (freepik)
Protein: 7 gram per 28 gram (sekitar 1/4 cangkir)
Kacang tanah mungkin terlihat sederhana, tapi jangan remehkan kandungan nutrisinya. Kacang ini secara teknis merupakan jenis polong-polongan, namun karena rasa dan teksturnya, ia lebih sering dikonsumsi sebagai kacang.
Dalam satu porsi kecil (28 gram), kacang tanah mengandung 7 gram protein atau lebih tinggi dari satu butir telur! Selain itu, kacang tanah juga menyumbang serat dan lemak sehat, menjadikannya pilihan camilan yang mengenyangkan dan cocok untuk diet.
Kacang tanah adalah contoh kacang-kacangan tinggi protein untuk kamu yang sedang diet. Bisa dinikmati langsung, ditaburkan pada salad, atau dimasukkan ke dalam tumisan.
Baca juga: 10 Manfaat Kacang Arab untuk Kesehatan, Cegah Diabetes Hingga Kanker
Protein: 6 gram per 28 gram (sekitar 23 butir)
Almond juga tidak kalah hebatnya. Dengan 6 gram protein dalam setiap ons, almond menyamai jumlah protein dalam telur. Selain itu, almond juga mengandung serat, antioksidan, dan lemak sehat yang baik untuk jantung.
Setiap 23 butir almond mengandung sekitar 3,5 gram serat, cukup untuk memenuhi lebih dari 10 persen kebutuhan harian kamu. Almond bisa dinikmati sebagai camilan, dicampur dalam kue, atau dipanggang dengan bumbu untuk menambah rasa.
Sebagai perbandingan protein dari kacang dan telur, almond menjadi bukti nyata bahwa kacang bisa menjadi sumber protein nabati terbaik yang juga lezat.
Protein: 6 gram per 28 gram (tanpa kulit)
Pistachio memiliki kandungan nutrisi yang luar biasa. Selain menyumbang protein sebanyak telur, pistachio juga mengandung kalium, vitamin B6, dan mangan yang mendukung kesehatan tulang dan sistem kekebalan tubuh.
Pistachio bahkan memiliki manfaat untuk kesehatan usus karena mampu meningkatkan jumlah bakteri baik dalam tubuh. Ingin camilan tinggi protein yang unik? Coba taburkan pistachio cincang ke atas ikan atau ayam sebelum dipanggang.
Dalam konteks kacang yang proteinnya lebih tinggi dari telur, pistachio menjadi salah satu kandidat terbaik yang tak hanya mengenyangkan tapi juga menyehatkan.
Ilustrasi kacang mete (Freepik/jcomp)
Meski kandungan proteinnya tidak melebihi telur, kacang-kacang berikut ini tetap layak dimasukkan ke dalam menu sehat harian:
Kaya akan tembaga dan mendukung kesehatan jantung.
Sumber omega-3 nabati yang baik untuk otak dan pencernaan.
Tinggi mangan, baik untuk produksi energi dan pembentukan tulang.
Sangat tinggi selenium, mendukung fungsi tiroid dan imunitas
Meskipun mereka tidak termasuk dalam kacang yang proteinnya lebih tinggi dari telur, semua jenis kacang ini tetap merupakan sumber protein nabati yang layak dipertimbangkan, terutama dalam pola makan seimbang.
Kacang-kacangan bukan hanya camilan lezat, tapi juga penyumbang nutrisi yang luar biasa. Jika anda sedang mencari kacang-kacangan tinggi protein untuk diet, maka kacang tanah, almond, dan pistachio adalah tiga pilihan terbaik yang bisa menyaingi telur dalam hal kandungan protein.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Healthshots.com