Menulis jurnal untuk kesehatan mental. (pexels.com)
INDOZONE.ID - Menulis jurnal untuk kesehatan mental saat ini menjadi langkah baru untuk memulihkan kesehatan mental yang dinilai lebih mudah dan efektif. Konsep menulis pada jurnal hanya menulis pikiran dan perasaan kamu untuk dapat memahaminya lebih jelas.
Dan jika kamu menghadapi stres, depresi, atau kecemasan, menuliskan beberapa kata di buku jurnal bisa menjadi ide yang bagus.
Hal ini dapat membantu kamu mengendalikan emosi dan meningkatkan kesehatan mental.
Menulis jurnal setiap hari dapat menjaga kesehatan mental kamu. (pexels.com)
Salah satu cara untuk mengatasi emosi yang sangat kuat adalah dengan menemukan cara yang sehat untuk menyatakan diri. Inilah yang membuat jurnal menjadi alat yang berguna dalam mengelola kesehatan mental. Menjaga jurnal dapat membantu kamu untuk:
Jurnal membantu mengendalikan gejala dan meningkatkan suasana hati dengan
Baca Juga: 5 Rekomendasi Aktivitas 'Me Time' untuk Menjaga Kesehatan Mental yang Optimal
Ketika kamu menghadapi masalah dan merasa stres, menulis jurnal yang dapat menjaga kesehatan mental ini dapat membantu kamu mengidentifikasi penyebab stres atau kecemasan tersebut. Setelah kamu mengidentifikasi pemicunya, kamu dapat merencanakan cara untuk mengatasi masalah dan mengurangi stres.
Perlu diingat bahwa menulis jurnal hanyalah satu aspek dari gaya hidup sehat untuk mengelola stres, kecemasan, dan kondisi kesehatan mental. Untuk mendapatkan manfaat terbesar, pastikan kamu juga:
- Beristirahat dan meditasi setiap hari.
- Makan diet sehat dan seimbang.
- Berolahraga secara teratur—lakukan aktivitas setiap hari.
- Berikan diri kamu cukup tidur setiap malam.
- Hindari alkohol dan obat-obatan.
Mulailah menulis jurnal untuk menjaga kesehatan mental kamu. (pexels.com)
Cobalah beberapa tips ini untuk membantu memulai menulis jurnal untuk menjaga kesehatan mental kamu:
Baca Juga: Vaksin Nusantara Bikin Gadis Sakit Bisa Berjalan Lagi, Terawan Mau Lapor ke Jurnal Ilmiah
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: University Of Rochester (urmc.rochester.edu)