Kami hanya mengharapkan kemerdekaan, Gusti
Kami muak, jika harus dikekang lebih lama lagi
Suara itu terdengar bersahutan
Dari ia, sosok tua renta dengan mata berbinar
Seolah-olah mengingat kenangan
Atas semua yang telah diperjuangkan
Merdeka!, Merdeka!, Merdeka!
Teriaknya dengan tangan teracung mengepal
Menahan tangisan lara yang telah bertahun-tahun tertahan
Dengan semangat membara, ia ceritakan tentang perjuangan
Katanya, dahulu pahlawan tak pernah gentar
Bertaruh nyawa demi kebebasan
Menembus peluru penjajah, menahan ketakutan
Mengacungkan bambu runcing, membela tanah air
Ia beranjak dari duduk menatap perayaan
Kemudian menceritakan bagaimana kejamnya masa penjajahan
Yang tak tahu apa-apa mati bergelimpangan
Yang melawan disiksa tanpa ampunan
Matanya sarat akan kebencian
Membuat hatiku tercabik mendengar penuturan
Kini impian yang diperjuangkan telah menjadi kenyataan
Perjuangan pahlawan tak akan terlupakan
Orang tua itu berpesan
Kini perjuangan pahlawan menjadi kisah untuk kalian sang penerus bangsa
Jangan pernah lupakan kisah itu
Demi kebebasanmu sekarang, mereka rela meneriakkan api perang
Membawa slogan 'merdeka atau mati'
Ilustrasi puisi perjuangan pahlawan
Untuk menyemarakkan kemerdekaan Indonesia, puisi perjuangan pahlawan dapat diperlombakan dalam menyambut peringatan tujuh belasan.
Sayupan angin beralun letih
Memasung mata hati yang pedih
Mengasah deraian peluh nan sedih
Menyisakan desis keringat berbuih
Langit-langit berkeliaran perih
Menyeruakkan jutaan tangis berjerih
Mengucuri kelamnya peristiwa nan lirih
Mengenyam luka-luka penuh getih
Berdarah-darah jiwa itu berkasih
Bergelut pekat menaburi serpih
Membersihkan setiap rampasan selisih
Dengan aksi dan pikir yang putih
Wujudnya takkan pudar tersisih
Takkan gampang tertindih
Sebab kisah perjuangan itu penuh rintih
Jelaslah semua takkan mudah teralih
Merekalah pahlawan tanpa pamrih
Bait kobarannya sungguh melahirkan benih
Memikat kami agar sehati berwelas asih
Dalam kibaran semangat penuh gigih
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: