Akhirnya, terpilihlah Denise Darvall, seorang perempuan berumur 25 tahun yang menjadi korban tabrakan akibat orang yang mengendarai kendaraan sambil mabuk. Kondisi jantung Denise pun dianggap cocok untuk Louis setelah dilakukan beberapa kali pemeriksaan.
Dan akhirnya di tanggal 3 Desember 1967, proses transplantasi jantung pertama di dunia mulai dilakukan. Dalam prosesnya, dr. Barnard dibantu oleh Adiknya, dr. Marius Barnard. Selain pasangan Kakak-Adik tadi, ada juga tim operasional lain seperti ahli bedah, ahli bius, perawat sampai teknisi yang menyediakan peralatan operasi.
Pada saat proses transplantasi berlangsung, Ayahnya Denise yang bernama Edward Darvall datang ke Rumah Sakit. Awalnya, Ia mengira kalau putrinya sedang dioperasi akibat kecelakaan yang dialaminya.
Dokter juga berkata akan berusaha semaksimal mungkin dengan cara memulihkan jantungnya Denise akibat kecelakaan. Ia masih menaruh harapan kepada para dokter setelah istrinya juga meninggal akibat kecelakaan yang sama dengan Denise.
Ia bahkan sudah membelanjakan gajinya demi membelikan hadiah ulang tahun untuk Denise. Namun saat Ia pulang, Ia menjadi saksi dari kecelakaan yang merenggut nyawa istrinya.
Setelah dilakukan pertolongan lebih lanjut, para dokter mengatakan kalau mereka sudah tidak bisa menyelamatkan nyawanya Denise. Di sisi lain, mereka juga menawarkan Edward untuk mengizinkan Denise sebagai pendonor jantung pertama di dunia.
Awalnya Edward sempat bingung, namun setelah mendapat penjelasan lebih detail, Edward pun setuju jika putrinya menjadi pendonor jantung pertama di dunia. Pada akhirnya, operasi transplantasi jantung pun berhasil.
Louis bisa kembali siuman, sementara Denise harus menyusul sang Ibu ke alam lain. Di satu sisi, itu adalah catatan paling bersejarah di bidang medis dunia, tapi di sisi lain, ada seorang Ayah dan Suami yang harus kehilangan Istri dan Putrinya.
Louis berhasil bertahan hidup selama 18 hari pasca menjalani transplantasi jantung. Ia meninggal akibat pneumonia pada tanggal 21 Desember 1967 di umur 55 tahun.
Satu hal yang menjadi pelajaran bagi dr. Barnard dalam proses transplantasi jantung adalah saat melakukan operasi terhadap Louis, Ia mengaku kalau Ia tidak menggunakan perangkat medis yang dapat beroperasi menggunakan tenaga listrik.
Alasannya adalah karena dapat mengganggu sistem peredaran darah pada jantung pasien. Tapi pada kenyataannya, kondisi imun tubuh Louis yang semakin lemah usai melakukan transplantasi jantung yang jadi akibat mengapa Ia tidak bisa bertahan lama pasca operasi.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Wikipedia