Konsumsi teh hijau secara teratur dapat menjadi bagian penting dari pola makan sehat yang mendukung kesehatan jantung. Disarankan untuk menyeduh teh hijau dengan air panas yang tidak terlalu mendidih dan mengonsumsinya tanpa tambahan gula untuk memperoleh manfaat kesehatan yang maksimal.
Susu kedelai adalah minuman nabati yang kaya akan nutrisi penting untuk kesehatan jantung. Susu kedelai mengandung vitamin E, asam folat, dan vitamin B6 yang semuanya memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan jantung.
Vitamin E: Sebagai antioksidan, vitamin E membantu melindungi sel-sel jantung dari kerusakan akibat radikal bebas dan peradangan. Ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung koroner dan gangguan pembuluh darah lainnya.
Asam Folat: Asam folat memiliki peran dalam mengontrol kadar homosistein dalam darah, yang jika terlalu tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Konsumsi asam folat dalam susu kedelai dapat membantu menjaga keseimbangan homosistein dalam tubuh.
Vitamin B6: Vitamin B6 juga diperlukan untuk kesehatan jantung karena berperan dalam metabolisme homosistein. Selain itu, vitamin B6 juga membantu menjaga keseimbangan hormon dan fungsi sistem saraf yang penting untuk kesehatan jantung secara keseluruhan.
Dengan memasukkan susu kedelai ke dalam pola makan sehat, dapat mendapatkan manfaat nutrisi yang beragam untuk mendukung kesehatan jantung secara keseluruhan.
Dengan memasukkan berbagai makanan sehat untuk jantung ke dalam pola makan sehari-hari, Anda dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko terkena penyakit jantung. Selain itu, jangan lupa untuk tetap aktif secara fisik dan menjaga berat badan yang sehat untuk mendukung kesehatan jantung secara keseluruhan.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Siloam Hospital