Penggunaan Roculax harus dipantau ketat pada pasien dengan kondisi medis tertentu seperti masalah sirkulasi darah, penyakit jantung, atau gangguan neuromuskular, karena dapat memperburuk kondisi tersebut.
Berikut beberapa efek samping langka yang dapat terjadi akibat penggunaan rocuronium bromide:
1. Batuk
2. Kesulitan bernapas
3. Pusing
4. Pingsan
5. Detak jantung tidak teratur
6. Pernapasan berisik
7. Pembengkakan di tempat suntikan
8. Sesak di dada
Sementara efek samping lainnya mungkin meliputi:
1. Kesulitan menelan
2. Gatal-gatal atau ruam kulit
3. Nyeri atau kelemahan otot
4. Pembengkakan di sekitar mata, wajah, bibir, atau lidah
5. Kelelahan yang tidak biasa
Kasus kematian dr. Aulia Risma Lestari menyoroti betapa pentingnya kewaspadaan dalam penggunaan obat-obatan beresiko tinggi seperti Roculax.
Penegakan standar keselamatan yang ketat dan pengawasan yang cermat sangat diperlukan untuk melindungi pasien dan tenaga medis dari resiko yang tidak diinginkan.
Investigasi lebih lanjut diperlukan untuk memahami penggunaan dan resiko Roculax dalam kasus dr. Aulia Risma Lestari. Namun, peristiwa ini mengingatkan kita akan tanggung jawab besar yang diemban oleh tenaga medis dalam menangani obat-obatan yang memiliki potensi bahaya tinggi.
Baca Juga: 5 Bahaya Terlalu Banyak Makan Telur, Salah Satunya Diabetes
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Mayo Clinic