ilustrasi ibu hamil naik kendaraan umum (ibu.sehati.co)
INDOZONE.ID - Selama masa kehamilan, menjaga kesehatan ibu dan bayi adalah prioritas utama. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah cara bepergian.
Banyak ibu hamil yang naik kendaraan umum. Namun, tahukah kamu bahwa ada beberapa alasan kuat kenapa ibu hamil sebaiknya menghindari kendaraan umum? Mulai dari ketidaknyamanan fisik, semua bisa berdampak pada kesehatan ibu dan janin.
Mari, simak alasan-alasan penting kenapa ibu hamil lebih baik memilih alternatif transportasi yang lebih aman!
Kendaraan umum seperti bus, kereta, atau angkot sering kali penuh sesak dengan banyak orang dari berbagai latar belakang.
Hal ini meningkatkan risiko ibu hamil terpapar penyakit, seperti flu, batuk, atau infeksi lainnya.
Selama masa kehamilan, daya tahan tubuh bisa menurun, sehingga ibu lebih rentan terhadap penyakit.
Baca Juga: Fakta Penting Tentang Masa Pubertas dan Pertumbuhan yang Wajib Kamu Tahu
Jalan yang tidak rata atau guncangan di kendaraan umum bisa berisiko bagi ibu hamil, terutama jika guncangan terlalu keras.
Hal ini bisa menyebabkan ketidaknyamanan dan dalam beberapa kasus, bahkan memicu kontraksi dini.
Ibu hamil, terutama di trimester kedua dan ketiga, membutuhkan ruang gerak lebih.
Kendaraan umum yang penuh sesak bisa membuat ibu hamil kesulitan bergerak dan meningkatkan risiko terjatuh.
Baca Juga: Kafein Ternyata Pengaruhi Kesehatan Reproduksi Pria: Pencinta Kopi, Yuk Baca!
Tidak jarang kendaraan umum penuh sesak, dan ibu hamil tidak selalu mendapat prioritas tempat duduk.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Klik Dokter