Dalam sebuah studi tahun 2013 yang dipublikasikan dalam Journal of Breast Cancer, para peneliti menemukan bahwa wanita yang mengonsumsi banyak buah jeruk memiliki risiko kanker payudara 10% lebih rendah.
Kimchi dapat mengurangi risiko kanker payudara. (freepik.com)
Makanan fermentasi tinggi akan probiotik, yang merupakan bakteri dan ragi "sehat" hidup.
Probiotik baik untuk pencernaanmu, seperti halnya cuka apel, kefir, kimchi, kombucha, miso, natto, asinan, keju mentah, tempe, dan yogurt.
Mereka juga dapat mencegah tubuhmu menyerap racun berbahaya yang menyebabkan kanker payudara.
Menurut sebuah studi tahun 2019 yang dipublikasikan dalam Oncology Reviews, probiotik bahkan dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh untuk melawan kanker.
Ikan tuna dapat melawan kanker payudara. (freepik.com)
Beberapa jenis ikan mengandung lemak sehat dan antioksidan yang dapat mengurangi peradangan yang terkait dengan kanker payudara. Contohnya ikan anchovy, herring, salmon, tuna dan sebagainya.
Menurut sebuah studi tahun 2020, wanita yang mengonsumsi banyak ikan berlemak memiliki risiko kanker payudara yang lebih rendah dibandingkan dengan wanita yang tidak mengonsumsi ikan berlemak.
Bawang putih dapat melawan kanker payudara. (freepik.com)
"Allium" adalah kata Latin untuk bawang putih. Namun, ada banyak lagi sayuran dalam keluarga allium yang terbukti mengurangi risiko kanker payudara.
Baca Juga: Pentingnya Gaya Hidup Sehat dalam Mengurangi Risiko Kanker Payudara
Sayuran allium mengandung jumlah vitamin C dan antioksidan yang tinggi. Contohnya adalah daun bawang, bawang putih, bawang daun, bawang Bombay, dan bawang merah.
Sayuran ini juga memiliki senyawa belerang yang dapat mencegah pembekuan darah dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Lompocvmc.com