Kategori Berita
Media Network
Kamis, 05 SEPTEMBER 2024 • 11:24 WIB

Tempat-Tempat yang Rawan Infeksi Amoeba Pemakan Otak

Baca Juga: Mencegah Penyakit Jantung Lewat Tidur, Apa Saja yang Harus Diketahui?

4. Tanah dan Lumpur Basah di Sekitar Perairan Tawar

Selain hidup di air, amoeba Naegleria fowleri juga bisa ditemukan di tanah basah atau lumpur di sekitar perairan tawar. Jika Anda berjalan dan menginjak lumpur di dasar danau atau sungai, ada kemungkinan amoeba tersebut terlepas ke dalam air.

Jika air tersebut masuk ke dalam hidung, maka risiko infeksi bisa meningkat. Oleh karena itu, selalu berhati-hati saat beraktivitas di area dengan perairan tawar.

5. Air Sumur yang Tidak Terawat

ilustrasi air sumur yang tidak terawat (Antara)

Meskipun jarang, Naegleria fowleri juga bisa ditemukan di air sumur, terutama yang terletak dekat dengan perairan tawar hangat.

Jika air sumur tidak diolah dengan baik, risiko kontaminasi amoeba ini bisa meningkat.

Pastikan air sumur yang Anda gunakan sudah disaring dan diolah dengan benar sebelum digunakan untuk mandi atau aktivitas lainnya yang memungkinkan air masuk ke dalam hidung

Baca Juga: Virus Monkeypox: Pengertian, Penularan, dan Gejalanya.

Dengan mengetahui tempat-tempat yang rawan terinfeksi amoeba pemakan otak. Ingatlah selalu untuk berhati-hati dan waspada, terutama ketika berada di air yang hangat dan tidak terawat.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Healthline

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Tempat-Tempat yang Rawan Infeksi Amoeba Pemakan Otak

Link berhasil disalin!