Ilsutrasi memaksimalkan istirahat di hari libur
INDOZONE.ID - Kebanyakan orang memanfaatkan akhir pekan untuk beristirahat dari aktivitas harian yang padat.
Namun, tak jarang sebagian orang masih sering disibukkan dengan pekerjaan atau kegiatan pada waktu tersebut.
Sebuah penelitian melakukan uji coba terhadap pola empat hari kerja dalam seminggu di negara-negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Peneliti kesehatan dari Universitas Australia Selatan mengatakan, akhir pekan selama tiga hari merupakan waktu yang tepat untuk istirahat dan tambahan yang baik untuk kesehatan.
Dari penelitian ini membuktikan bahwa orang yang menggunakan waktu akhir pekan mereka untuk berlibur, cenderung lebih bahagia dan lebih semangat saat mulai bekerja lagi.
Melansir Eurekalert, para peneliti menilai dari perubahan dalam pergerakan sehari-hari sebelum, selama, dan setelah liburan, terbukti bahwa orang-orang yang menunjukkan perilaku ini lebih aktif dan sehat ketika sedang berlibur saat memiliki waktu istirahat 3 hari.
Baca Juga: Dear Bumil, Jangan Lupa Istirahat saat Mudik agar Otot Tidak Kram
Dari 12 bulan, hari libur yang umum hanya diambil dua hingga tiga hari, dari masing-masing sekitar 12 hari. Jenis liburan yang paling umum dilakukan adalah rekreasi sebesar 35 persen, acara keluarga 31 persen, istirahat 17 persen, dan kegiatan rumah lainnya, seperti renovasi rumah sebesar 17 persen.
Diambil dari data tersebut, menunjukkan bahwa hari libur orang-orang terlibat dalam 13 persen aktivitas fisik setiap lima menit sehari, dan dari lima persen itu duduk setiap hari kurang dari 29 menit per hari, hingga data yang tidur sebanyak empat persen dalam 21 menit per hari.
Berdasarkan penelitian Ty Ferguson dari UniSA mengatakan bahwa saat berlibur, banyak orang menunjukkan perilaku lebih sehat, orang-orang itu akan mengubah kegiatannya karena tidak terikat jadwal.
Contohnya, dengan tidur yang cukup dapat meningkatkan suasana hati, fungsi kognitif, dan produktivitas. Selain itu juga menurunkan resiko kesehatan seperti obesitas, diabetes, depresi, dan sebagainya.
"Adanya perubahan dengan semakin lama liburan, maka semakin baik manfaat kesehatannya," ungkap peneliti Ty Ferguson dari UniSA, seperti dikutip Senin (23/9/24).
Ilustrasi cara efektif untuk memaksimalkan istirahat di hari libur
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Eurekalert, Ty Ferguson Dari UniSA, Peneliti Waktu Dan Kebahagiaan, Cassie Holmes PhD