Ketergantungan pada aktivitas yang memicu dopamin secara berlebihan dapat membuat seseorang sulit berhenti dari kebiasaan tersebut.
Baca Juga: Mandi Air Dingin di Pagi Hari: Cara Efektif Bakar Lemak dan Meningkatkan Fokus
Hal ini menyebutkan bahwa kecanduan ini bisa menyebabkan kesulitan merasakan kebahagiaan dari aktivitas sehari-hari.
Akibatnya, aktivitas harian mungkin terasa kurang memuaskan, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan emosional dan hubungan sosial.
Untuk menjaga keseimbangan dopamin, disarankan melakukan kegiatan yang merangsang dopamin secara alami, seperti olahraga, bersosialisasi, atau melakukan hobi. Ini adalah cara sehat yang membantu otak agar tidak bergantung pada rangsangan yang berlebihan.
Menurut Mental Health America, aktivitas seperti berjalan di alam, bermain musik, atau menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman bisa merangsang pelepasan dopamin dalam kadar yang sehat, memberikan manfaat positif untuk suasana hati dan keseimbangan emosi.
Dengan memahami fungsi hormon dopamin, kita bisa lebih bijak mengatur kebiasaan, sehingga dapat menikmati kepuasan hidup tanpa bergantung pada sumber rangsangan eksternal yang berlebihan.
Baca Juga: Mengapa Banyak Warga Indonesia Memilih Berobat di Penang Malaysia? Simak Alasannya!
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Harvard Health Publishing.