Ilustrasi suasana bising di jalan. (freepik.com)
INDOZONE.ID - Seiring pertumbuhan kota yang semakin padat, suara bising dari jalan raya menjadi bagian tak terhindarkan dari kehidupan sehari-hari. Namun benarkah kebisingan yang ada di jalan raya dapat meningkatkan kecemasan?
Artikel ini akan membahas bagaimana kebisingan lalu lintas memengaruhi kesehatan mental dan apa yang bisa kita lakukan untuk menguranginya.
Ilustrasi kebisingan lalu lintas. (freepik.com)
Bagi banyak orang, melewati jalan yang ramai atau mengejar waktu di tengah kemacetan adalah pengalaman sehari-hari yang penuh tekanan.
Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa tingkat kebisingan kendaraan, terutama di kota besar, dapat berdampak buruk pada kesehatan mental.
Tidak hanya menambah stres, kebisingan ini juga dapat meningkatkan tekanan darah dan memengaruhi kemampuan kita untuk tetap tenang.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal PLOS ONE menunjukkan bahwa paparan suara buatan seperti deru kendaraan dapat merusak ketenangan mental.
Meski sering diabaikan, dampaknya nyata, terutama jika anda sering berada di lingkungan dengan kebisingan tinggi.
Baca Juga: Mudah Ditiru, Ini Cara Unik Rose BLACKPINK Atasi Kecemasan
Ilustrasi polusi suara. (freepik.com)
Studi ini melibatkan 68 mahasiswa yang diminta mendengarkan berbagai jenis suara, mulai dari suara alam murni hingga suara alam yang dicampur kebisingan kendaraan.
Hasilnya menunjukkan bahwa jenis suara yang kita dengarkan memiliki pengaruh besar pada tingkat kecemasan dan stres.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Healthshots.com