4. Penuh Antioksidan yang Lindungi Organ Tubuh
Kandungan antioksidan tinggi di daun kelor juga bisa bantu tubuh lawan stres oksidatif yang sering jadi masalah utama buat penderita diabetes. Organ penting kayak ginjal dan hati bisa lebih terlindungi dari kerusakan.
Ilustrasi daun kelor. Tanaman ini punya segudang manfaat bagi kesehatan.
Tapi... Nggak Semua Penelitian Sepakat
Meski banyak yang bilang daun kelor itu manjur, ada juga studi yang bilang efeknya nggak terlalu besar. Misalnya, riset terhadap 40 orang dengan diabetes tipe 2 nunjukkin ada perubahan setelah konsumsi kelor, tapi dampaknya tergolong minimal.
Intinya, manfaat daun kelor memang ada, tapi jangan sampai berekspektasi terlalu tinggi. Dia bukan obat ajaib, tapi bisa jadi pelengkap yang bagus.
Baca Juga: 8 Manfaat Mengonsumsi Rebusan Daun Kelor untuk Kesehatan Tubuh, Simak Manfaatnya
Gimana Cara Konsumsi Daun Kelor?
Kalau kamu pengen coba daun kelor, ada banyak cara kok, kayak:
Yang penting, jangan berlebihan dan selalu konsultasi dulu ke dokter atau ahli gizi sebelum rutin konsumsi, apalagi kalau kamu punya kondisi medis tertentu.
Daun Kelor: Sahabat Sehat atau Cuma Tren?
Jadi, apakah daun kelor bisa bantu turunin gula darah? Jawabannya: bisa, tapi dengan catatan. Kandungan daun kelor keren, dan efeknya ke gula darah cukup menjanjikan. Tapi tetap harus dibarengin dengan pola hidup sehat dan kontrol medis yang rutin.
Kalau kamu atau orang terdekat sedang berjuang melawan diabetes, mungkin ini saatnya kasih ruang buat si kecil hijau ini di dapurmu. Bukan buat gantiin obat, tapi buat jadi sahabat baru menuju hidup yang lebih seimbang.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Medicalnewstoday.com, Healthshots.com