Menulis Jurnal Bisa Bikin Mental Lebih Sehat, Ini 9 Manfaat yang Nggak Kamu Sangka!

Ilustrasi menulis jurnal. (Pexels/Fotografierende)

INDOZONE.ID - Banyak orang nggak sadar, menulis jurnal pribadi ternyata bisa jadi ‘ruang aman’ buat meluapkan perasaan dan pikiran yang selama ini terpendam. Nggak cuma bikin hati lega, journaling alias kebiasaan nulis diary secara rutin ternyata punya efek positif banget buat kesehatan mental kamu!

Dikutip dari psikoterapis Dr. Chandni Tugnait, journaling itu bukan sekadar curhat random. Ini adalah aktivitas sadar untuk menulis isi hati, pengalaman, refleksi, dan emosi diri yang mungkin selama ini susah diungkap. Saat kamu menuangkannya ke atas kertas atau aplikasi digital, kamu sedang bantu otak untuk lebih rapi, jernih, dan tenang.

Baca juga: Simak Manfaat dan Cara Praktis Menulis Jurnal untuk Kesehatan Mental!

Penasaran apa aja manfaat journaling yang bisa kamu dapetin? Nih, simak baik-baik!

1. Meredakan Stres dan Cemas
Studi dari JMIR Mental Health bilang, journaling bisa nurunin tingkat stres dan kecemasan, lho! Pas kamu lagi galau atau pikiran mumet, tulis aja semua yang kamu rasain. Dijamin pikiran lebih plong!

2. Mood Lebih Stabil dan Emosi Lebih Terkontrol
Menulis emosi bikin kamu lebih peka sama perasaan sendiri. Kalau udah tahu kamu lagi sedih, marah, atau bingung, kamu jadi bisa ngatur emosi dengan cara yang sehat dan nggak meledak-ledak.

3. Meningkatkan Self-Awareness
Dari tulisan, kamu bisa lihat pola pikir, kebiasaan, atau ‘pemicu’ emosi kamu. Ini penting banget buat kenal diri sendiri lebih dalam dan bantu kamu ambil keputusan hidup dengan lebih bijak.

4. Latihan Mindfulness Tanpa Ribet
Mindfulness itu tentang hadir sepenuhnya di saat ini. Nah, pas nulis jurnal, kamu jadi lebih sadar sama apa yang kamu rasain dan pikirkan. Hasilnya? Pikiran jadi lebih tenang dan nggak kalut.

5. Ingatan Lebih Tajam, Pemahaman Lebih Dalam
Menulis bikin otak kamu makin tajam! Banyak yang bilang setelah nulis, mereka lebih mudah inget pengalaman atau pelajaran penting. Jadi, journaling itu nggak cuma healing, tapi juga ngasah otak.

6. Bikin Kamu Lebih Bersyukur
Nggak harus selalu ngeluh. Kamu juga bisa tulis hal-hal kecil yang bikin kamu bersyukur: makanan enak, senyum dari orang asing, atau sunset sore hari. Lama-lama, kamu bakal terbiasa fokus ke hal-hal baik.

7. Membantu Cari Solusi Masalah
Pas kamu nulis masalah yang lagi kamu hadapi, otakmu bakal ‘dipaksa’ mikir dari sudut pandang lain. Nggak jarang, solusi justru muncul dari tulisan-tulisan yang kelihatannya random.

8. Jadi Booster Semangat dan Motivasi
Tulis impian, target mingguan, atau hal-hal yang udah kamu capai. Waktu kamu baca ulang, kamu bakal merasa lebih semangat dan percaya diri. Ini bisa jadi reminder bahwa kamu udah berproses, nggak diam di tempat.

9. Ruang Aman Tanpa Penghakiman
Jurnal adalah tempat di mana kamu bisa jujur 100%. Mau curhat, marah, sedih, atau gembira, semuanya bebas kamu tulis tanpa takut dihakimi. Di sinilah kamu bisa jadi diri sendiri, seutuhnya.

Tips Journaling Biar Nggak Bosen

Mulai dari satu halaman sehari. Bisa di buku, bisa juga di aplikasi notes. Jangan cuma tulis hal negatif, coba seimbangkan dengan hal-hal positif yang kamu alami. Dan inget, nggak harus pakai bahasa baku atau rapi, yang penting jujur dan keluar dari hati.

Baca juga: 3 Tips Menyikapi Kesehatan Mental yang Kamu Harus Tau!

Jadi, masih ragu buat mulai journaling? Yuk, kasih diri kamu ruang untuk ngobrol sama diri sendiri. Siapa tahu, dari satu halaman curhat, kamu bisa nemuin versi terbaik dari dirimu yang selama ini tersembunyi.