Kategori Berita
Media Network
Jumat, 29 MARET 2024 • 18:04 WIB

Hipersomnia, Lawan dari Insomnia tapi Sama Bahayanya!

Selain tidur lebih dari sembilan jam setiap malam, gejala hipersomnia juga dapat mencakup tidur siang berlebihan, mengantuk di siang hari, dan sering mengalami sakit kepala.

Terkadang, seseorang dapat mengalami tidur berlebihan sebagai respons terhadap akumulasi kekurangan tidur, di mana mereka mencoba untuk "membayar hutang tidur" setelah beberapa malam kurang tidur.

Beberapa kondisi kesehatan, seperti apnea tidur, insomnia, narkolepsi, depresi, kecemasan, obesitas, dan gangguan kesehatan lainnya, juga dapat menjadi penyebab tidur berlebihan.

Misalnya, apnea tidur menyebabkan gangguan pernapasan saat tidur, yang dapat mengganggu kualitas tidur dan menyebabkan kantuk di siang hari.

Pengobatan untuk tidur berlebihan akan bervariasi tergantung pada penyebabnya. Untuk kasus apnea tidur, perangkat bantu pernapasan seperti CPAP (Continuous Positive Airway Pressure) mungkin diperlukan untuk menjaga saluran napas terbuka selama tidur.

Sementara untuk narkolepsi, terapi obat dan perubahan gaya hidup dapat membantu mengelola gejalanya. Depresi dan kecemasan juga sering dikaitkan dengan gangguan tidur.

Tidur berlebihan atau kesulitan tidur sering kali merupakan gejala dari kedua kondisi tersebut. Terapi perilaku kognitif dan penggunaan obat-obatan tertentu dapat membantu mengatasi gejala tersebut.

Tidur berlebihan dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan secara keseluruhan, termasuk peningkatan risiko penyakit kronis seperti obesitas, penyakit jantung, diabetes, dan stroke.

Oleh karena itu, penting bagi individu yang mengalami tidur berlebihan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan evaluasi medis yang tepat dan rencana pengobatan yang sesuai.


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Banner Z Creators

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Sleepfoundation.org

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Hipersomnia, Lawan dari Insomnia tapi Sama Bahayanya!

Link berhasil disalin!