Ketika seseorang kelelahan, mereka mungkin merasa kehilangan energi tetapi tidak otomatis merasa mengantuk.
Mengantuk, di sisi lain, berarti Anda hampir tidak bisa menjaga mata tetap terbuka. Jadi, meskipun lelah setelah aktivitas berat, anda belum tentu mengantuk.
Ilustrasi kelelahan di siang hari. (freepik.com)
Ada beberapa penyebab yang mungkin menjelaskan mengapa anda merasa lelah di siang hari namun sulit tidur di malam hari. Berikut beberapa faktor di antaranya:
Meskipun tidur siang memiliki manfaat untuk kesehatan, tidur siang yang terlalu lama atau terlalu dekat dengan waktu tidur bisa mengganggu tidur malam. Tidur siang selama 20–30 menit pada waktu yang sama setiap hari adalah strategi yang lebih baik.
Kecemasan bisa membuat pikiran anda kacau di malam hari, yang tentunya bukan kondisi yang baik untuk tidur nyenyak. Orang dengan gangguan kecemasan cenderung mengalami insomnia karena rasa cemas meningkatkan kewaspadaan.
Depresi seringkali berkaitan dengan gangguan tidur, termasuk insomnia dan gangguan tidur lainnya. Hubungan antara depresi dan tidur sangat kompleks dan melibatkan perubahan pada jam biologis tubuh serta zat kimia di otak.
Kafein bisa bertahan di tubuh hingga beberapa jam setelah diminum. Mengonsumsi kafein enam jam atau kurang sebelum tidur dapat menurunkan kualitas tidur. Batasi konsumsi kafein setidaknya empat hingga enam jam sebelum tidur.
Cahaya biru dari layar gadget bisa menghambat produksi melatonin, sehingga membuat anda sulit tertidur. Hindari penggunaan perangkat elektronik dua jam sebelum tidur atau gunakan kacamata pelindung cahaya biru.
Selain DSPS, gangguan tidur seperti apnea tidur dan sindrom kaki gelisah juga bisa menyebabkan masalah tidur. Gangguan ini dapat memengaruhi kualitas tidur malam dan menyebabkan kantuk di siang hari.
Meskipun hubungan antara pola makan dan tidur belum sepenuhnya dipahami, penelitian menunjukkan bahwa konsumsi makanan tertentu dapat memengaruhi kualitas tidur. Mengonsumsi makanan tinggi protein sebelum tidur bisa membantu anda merasa lebih bertenaga di siang hari.
Ilustrasi tidur di malam hari. (freepik.com)
Untuk membantu tidur lebih cepat, terapkan jadwal tidur yang konsisten. Hindari tidur di tempat tidur jika belum mengantuk dan lakukan kegiatan yang menenangkan seperti membaca atau meditasi sebelum tidur.
Pastikan kamar tidur Anda nyaman, gelap, dan sejuk. Jika kecemasan membuat anda terjaga di malam hari, cobalah untuk menulis di jurnal tentang kekhawatiran anda beberapa jam sebelum tidur, agar pikiran anda lebih tenang saat malam tiba.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Healthline.com