Bagaimanapun, perubahan suasana hati bisa jadi sulit ditangani oleh mereka, terutama jika kita tidak menyadari bahwa situasi dan kondisi tersebut adalah gejala dari gangguan depresi.
Seseorang yang mengalami gangguan depresi akan merasa lelah yang berkepanjangan, baik secara fisik dan mental. Mereka merasa tidak memiliki tenaga sedikit pun untuk memulai aktivitas sehari-hari mereka.
Walaupun mereka memiliki waktu tidur yang cukup, mereka tetap merasa sangat lelah di pagi hari. Hal itu bisa saja menyebabkan mereka tidak ingin beranjak dari tempat tidurnya. Bahkan mereka juga bisa kehilangan nafsu makan atau justru makan berlebihan sebagai sebuah pelarian.
Perubahan pola tidur juga sebuah indikator dari gangguan depresi. Penderita depresi juga mengalami perubahan atau kesulitan dalam pola tidur mereka. Sebagian pengidap depresi biasanya mengalami kesulitan tidur (insomnia) atau sebaliknya, mereka akan tidur berlebihan dan tetap merasa lelah setelahnya.
Ilustrasi orang depresi. (Freepik)
Baca Juga: Gejala Depresi saat Bekerja yang Jarang Terlihat, Hati-Hati Bisa Bikin Kinerja Jelek!
Terkadang mereka ingin tidur dalam jangka waktu yang lama karena mereka merasa bahwa tidur dalam rentang waktu yang panjang merupakan pelarian dari segala pikiran dan perasaan yang membebani diri mereka.
Orang-orang dengan gangguan depresi sering kali berpikir bahwa mereka tidak lagi memiliki harapan di masa depan. Mereka berpikir bahwa mereka tidak memiliki masa depan yang baik, merasa tidak berguna, merasa putus asa.
Selain itu, mereka acap kali menyalahkan diri sendiri atas hal-hal negatif yang terjadi dalam hidupnya, rasa penyesalan yang belum tentu sepenuhnya kesalahan mereka.
Gejala lainnya dari gangguan depresi adalah kesulitan dalam berkonsentrasi, sulit untuk fokus terhadap suatu atau banyak hal, kesulitan dalam membuat keputusan.
Bahkan menurunnya daya ingat mereka sehingga mereka mudah sekali lupa akan hal-hal kecil ataupun hal-hal yang besar.
Lalu, bagaimana jika kita menghadapi seseorang baik itu teman atau anggota keluarga kita yang mengidap gangguan depresi?
Ilustrasi orang depresi. (Freepik)
Bahkan dengan niat terbaik sekalipun, mungkin sulit bagi kita untuk mengetahui secara pasti apa yang sedang dialami orang lain.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Talkiatry.com