Kategori Berita
Media Network
Senin, 12 AGUSTUS 2024 • 11:55 WIB

14 Cara Ampuh Makan Nasi untuk Menurunkan Berat Badan

Ilustrasi cara makan nasi saat diet. (freepik.com)

INDOZONE.ID - Sebagai makanan pokok bagi banyak orang, nasi memiliki reputasi yang kurang baik dalam diet karena kandungan karbohidratnya yang tinggi.

Namun, apakah benar kita harus sepenuhnya menghindari nasi saat ingin menurunkan berat badan?

Berikut 14 cara yang dapat dilakukan saat makan nasi saat diet untuk menurunkan berat badan.

Mengapa Banyak Orang Menghindari Nasi Saat Diet?

Ilustrasi nasi dan pengonsumsinya saat diet. (freepik.com)

Nasi sering dihindari dalam diet karena beberapa alasan.

Menurut ahli gizi Kejal Shah, "Nasi putih mengandung kalori yang cukup tinggi dan kaya akan karbohidrat.

Untuk mengelola berat badan atau menurunkannya, banyak orang mengurangi konsumsi nasi dan beralih ke makanan yang lebih rendah kalori namun kaya nutrisi."

Selain itu, bagi penderita diabetes atau resistensi insulin, nasi putih mungkin dihindari karena memiliki indeks glikemik yang tinggi, yang dapat memicu lonjakan gula darah.

Berdasarkan data dari US Food and Drug Association, satu cangkir nasi mengandung 53,4g karbohidrat.

Bagi mereka yang mengikuti diet rendah karbohidrat atau ketogenik, nasi sering dihindari dan diganti dengan alternatif seperti nasi kembang kol atau lentil.

Baca Juga: 7 Mitos dan Fakta Tentang Nasi, Benarkah Menjadi Penyebab Naiknya Gula Darah?

Apakah Boleh Makan Nasi Saat Diet?

Ilustrasi nasi. (freepik.com)

Tentu saja! Nasi adalah makanan pokok dalam banyak diet, dan banyak dari kita yang sulit menghindarinya.

Meski begitu, kandungan karbohidratnya yang tinggi membuatnya kurang populer saat diet.

Namun, dengan perencanaan die yang baik, mengatur porsi karbohidrat sepanjang hari dan mengontrol ukuran porsi, anda masih bisa menikmati nasi dalam diet anda.

Cara Makan Nasi Saat Diet

Ilustrasi nasi saat diet. (freepik.com)

Berikut beberapa langkah yang bisa anda lakukan untuk tetap bisa makan nasi saat diet:

1. Pilih Biji-bijian Utuh

Pilihlah nasi merah daripada nasi putih. "Nasi merah kurang diproses dan masih memiliki lapisan dedak serta lembaga yang kaya serat, vitamin, dan mineral," jelas Shah.

Nasi merah, hitam, atau merah kaya akan antioksidan, zat besi, dan serat yang lebih tinggi dibandingkan nasi putih.

Baca Juga: Pentingnya Gizi Seimbang dalam Makanan untuk Anak: Nasi dan Mie Saja Tidak Cukup!

2. Perhatikan Ukuran Porsi

Batasi jumlah nasi yang anda konsumsi. "Porsi yang disarankan adalah sekitar setengah hingga satu cangkir nasi matang," kata Shah.

3. Seimbangkan dengan Sayuran dan Protein

Tambahkan berbagai sayuran dalam hidangan nasi anda untuk mengurangi jumlah nasi yang dikonsumsi dan membuat anda cepat kenyang.

Contohnya, wortel, kacang polong, dan buncis bisa ditambahkan ke dalam nasi. Mengombinasikan nasi dengan sumber protein seperti lentil, kacang-kacangan, atau ayam juga sangat bermanfaat.

4. Gunakan Metode Memasak yang Sehat

Sebaiknya kukus atau rebus nasi daripada menggoreng untuk menghindari tambahan lemak dan kalori.

Jika Anda membuat hidangan seperti biryani atau nasi goreng, gunakan minyak dalam jumlah minimal atau pilih minyak yang lebih sehat seperti minyak zaitun.

5. Kombinasikan dengan Makanan Kaya Serat

Sajikan nasi dengan makanan yang kaya serat seperti salad, sayuran kukus, atau yogurt.

Serat membantu pencernaan dan membuat anda merasa kenyang lebih lama.

6. Pilih Varietas Nasi dengan Indeks Glikemik Rendah

Pilih nasi basmati, yang umumnya memiliki indeks glikemik lebih rendah dibandingkan jenis nasi putih lainnya. Ini dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.

7. Campur dengan Biji-bijian Lain

Campurkan nasi dengan biji-bijian lain seperti quinoa atau barley untuk meningkatkan profil nutrisi dan menambah variasi pada hidangan anda.

8. Pastikan Terhidrasi

Pastikan anda minum cukup air saat mengonsumsi nasi, karena nasi dapat menyebabkan dehidrasi. Minumlah air yang cukup sepanjang hari.

9. Makan di Waktu yang Tepat

Mengonsumsi nasi di siang hari bisa lebih bermanfaat karena karbohidrat yang dikonsumsi lebih awal kemungkinan besar akan digunakan sebagai energi daripada disimpan sebagai lemak.

10. Konsumsi Diet Seimbang

Diet seimbang biasanya mencakup campuran karbohidrat, protein, dan lemak. Menjaga rasio karbohidrat dan protein dalam makanan anda sangat penting.

11. Sesuaikan dengan Tingkat Aktivitas

Pastikan anda tetap berolahraga agar bisa memasukkan nasi dalam diet anda. Mereka yang memiliki tingkat aktivitas lebih tinggi akan memerlukan asupan karbohidrat yang lebih tinggi untuk energi.

Demikian beberapa penjelasan mengenai cara yang dapat anda lakukan saat mengonsumsi nasi saat diet untuk menurunkan berat badan.

Mengonsumsi nasi saat diet bukan hal yang mustahil, asalkan Anda memperhatikan porsi dan kombinasinya.

Porsi yang tepat serta penggabungan nasi dengan makanan berprotein tinggi dan sayuran kaya serat dapat membantu anda tetap pada jalur diet anda.

Pada akhirnya, nasi tidak perlu menjadi musuh dalam program penurunan berat badan Anda.

Dengan memperhatikan porsi, memilih varietas yang lebih sehat, dan mengombinasikannya dengan makanan kaya serat dan protein, anda masih bisa menikmati nasi tanpa khawatir mengganggu diet anda.

Ingatlah bahwa kunci sukses dalam diet adalah keseimbangan dan perencanaan yang tepat.

Jadi, jangan ragu untuk tetap menikmati nasi sebagai bagian dari menu harian Anda, asalkan dengan cara yang benar.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Healthshots.com

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

14 Cara Ampuh Makan Nasi untuk Menurunkan Berat Badan

Link berhasil disalin!